5.000 Bibit Ikan Ditebar di Sungai Kranji, Purwokerto
Oleh
Megandika Wicaksono
·2 menit baca
PURWOKERTO, KOMPAS – Sebanyak 5.000 bibit ikan ditebar di Sungai Kranji, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (24/8/2018). Kegiatan peduli sungai dan lingkungan itu dirangkaikan pula dengan Festival Nyanyian Kali yang digelar di Taman Edukasi Sumber Daya Air Sungai Kranji Purwokerto.
“Kepengin kali bersih, sekarang masih kotor,” kata Inisiator Festival Nyanyian Kali, Surya Esa.
Surya memiliki mimpi, sungai di Indonesia bersih serta indah seperti sungai-sungai di Eropa. Oleh karena itu, dia mengajak warga masyarakat yang ada di bantaran kali dan sekitar 750 pelajar SMP N 1 Purwokerto yang hadir memeriahkan festival itu untuk menjaga kebersihan sungai.
Sebelum menebarkan 5.000 bibit ikan mujair, nila, dan tawes, Surya juga mengajak semua yang hadir bernyanyi sejumlah lagu seperti “Lestari Alamku”, “Kulihat Ibu Pertiwi”, dan “Ayo Mama”. Mereka bernyanyi diiringi permainan musik dari komunitas Kembang Surya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Banyumas Irawadi menyampikan, pihaknya memerlukan program atau gerakan pengelolaan sungai yang ditinjau dari sisi budaya. “Sebenarnya sungai itu menunjukkan budaya masyarakat. Sungai yang bersih itu berarti budaya masyarakatnya juga bersih,” kata Irawadi.
Irawadi berharap kegiatan dan pesan menjaga kebersihan sungai terus menggema di kalangan masyarakat terutama anak-anak muda penerus bangsa. “Kita ingin bernyanyi ke sungai, atau minta maaf kepada sungai karena sementara ini banyak masyarakat, saya pribadi, kita semua tidak pernah menganggap sungai. Sungai ada di belakang. Padahal kehidupan kita ditunjang dengan keberadaan sungai,” paparnya.
Queen, salah satu siswi SMP N 1 Purwokerto menyampaikan, dirinya sedih jika melihat ada orang yang membuang sampah secara sembarangan ke sungai. “Saya akan menegurnya dan berdoa supaya orang yang membuang sampah tidak mengulangi lagi karena bisa menyebabkan banjir.