Upacara Dilaksanakan di Tengah Kepungan Kabut Asap
Oleh
EMANUEL EDI SAPUTRA
·2 menit baca
PONTIANAK, KOMPAS — Upacara bendera memperingati Hari Kemerdekaan Ke-73 Republik Indonesia di Kalimantan Barat dilaksanakan di tengah kepungan kabut asap akibat kebakaran lahan, Jumat (17/8/2018). Bahkan, petugas Manggala Agni Daerah Operasi Pontianak menggelar upacara di bekas lahan yang terbakar.
Berdasarkan pantauan Kompas, Jumat (17/8/2018), kebakaran lahan hingga kini belum bisa diatasi. Bahkan, pantauan melalui citra satelit berdasarkan data pengolahan Lapan dari Kamis (16/8/2018) pukul 07.00 hingga Jumat (17/8/2018) pukul 07.00 terdapat 229 titik panas di Kalbar. Hal itu membuat upacara memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pun terpaksa dilaksanakan di tengah kepungan asap.
Misalnya saja, upacara yang dilaksanakan di halaman Kantor Gubernur Kalbar diselimuti kabut asap tipis. Bahkan, di tengah pelaksanaan upacara tercium bau asap yang cukup menyengat. Meskipun demikian, pelaksanaan upacara itu bisa dilaksanakan dengan lancar hingga akhir.
Petugas Manggala Agni Daerah Operasi Pontianak bahkan melaksanakan upacara di bekas lahan yang terbakar di Jalan Sepakat II, Kelurahan Bansir Darat, Kecamatan Pontianak Tenggara. ”Sebanyak 60 personel Manggala Agni Daerah Operasi Pontianak berhenti sejenak dari aktivitas pengendalian kebakaran hutan dan lahan untuk melaksanakan upacara memperingati Hari Kemerdekaan Ke-73 Republik Indonesia,” kata Kepala Daerah Operasi Manggala Agni Pontianak Sahat Irawan Manik, Jumat pagi.
Upacara dilaksanakan di lokasi bekas lahan terbakar untuk mengingatkan bahaya kebakaran hutan dan lahan. Untuk menanggulanginya sulit sekali. Maka, diharapkan masyarakat bisa menjaga hutan dan lahan.
Dengan keadaan sederhana dan sebagian besar masih berseragam pakaian pemadam, mereka mengikuti upacara dengan khidmat. Dalam amanat juga disampaikan secara singkat bahwa dengan semangat kemerdekaan, Manggala Agni selalu siap bersinergi bersama semua pihak untuk mempertahankan semangat kemerdekaan. Hal itu direalisasikan dengan berusaha menanggulangi asap sebagai akibat dari kebakaran hutan dan lahan.
Sekretaris Daerah Kalbar M Zeet Hamdi Assovie secara terpisah di Kantor Gubernur Kalbar, berpesan kepada masyarakat Kalbar agar menjaga kebinekaan yang ada. Kebinekaan merupakan pemberian dari Tuhan. Jangan sampai perbedaan yang ada menjadi penghalang bagi daerah untuk maju.
Editor:
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.