PADANG PARIAMAN, KOMPAS — Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, menjadi kota berikutnya yang akan dilalui Obor Asian Games. Selain penyambutan dan kirab melewati sejumlah ikon kota Bukittinggi pada Kamis (2/8/2018) siang hingga sore, akan digelar juga makan malam bersama dengan seluruh pembawa api obor.
Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit di ruang kedatangan VIP Bandara Internasional Minangkabau di Padang Pariaman, Kamis pagi.
”Pagi ini, yang lebih dahulu datang adalah Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Bapak Mohammad Nasir. Beliau menggantikan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Ibu Puan Maharani,” kata Nasrul.
Ia menambahkan, dari bandara, api Asian Games langsung dibawa ke Bukittinggi dan diperkirakan tiba di sana pukul 13.00. Setelah itu dilanjutkan dengan kirab oleh Wali Kota Bukittinggi, Wakil Gubernur, Kepala Kepolisian Daerah Sumbar, dan Menristek.
”Sejumlah titik yang akan dilewati antara lain Lobang Jepang dan Panorama, serta Rumah Kelahiran Bung Hatta. Malam nantinya, akan ada kegiatan makan bersama silaturahim pembawa api obor di Istana Bung Hatta,” kata Nasrul.
Ia menambahkan, pelaksanaan kirab obor di pusatkan di Bukittinggi. Ikon yang diusung adalah api Asian Games akan masuk ke Lobang Jepang. Lobang Jepang merupakan salah satu ikon pariwisata Kota Bukittinggi yang jaraknya sekitar 650 meter dari Jam Gadang.
Lobang Jepang adalah peninggalan masa penjajahan yang dibuat oleh Jepang sebagai tempat perlindungan. Lubang perlindungan yang konstruksinya dikerjakan sejak Maret 1944 hingga Juni 1944 dan pembuatannya selama lebih dari tiga tahun itu diperkirakan mampu menahan letusan bom seberat 500 kg. Kedalamannya sekitar 49 meter di bawah permukaan tanah.
Nasrul menambahkan, kirab obor juga akan diikuti ratusan atlet Sumbar yang berasal dari berbagai wilayah, seperti Bukittinggi, Payakumbuh, dan Pariaman.
Pantauan Kompas, sejak pukul 08.00, area kedatangan VIP BIM sudah ramai oleh pejabat termasuk Wagub Sumbar, anggota kepolisian, dan TNI. Sekitar pukul 09.30 Menristek Mohammad Nasir mendarat di BIM dan langsung masuk ke ruang VIP didampingi Narsul Abit. Mereka selanjutnya menunggu api obor tiba.
Terkait pengamanan, Kepala Kepolisian Resor Padang Pariaman Ajun Komisaris Besar Rizki Nugroho mengatakan, karena kirab obor adalah event nasional, pengamanan ditingkatkan, baik di Bandara maupun sepanjang jalur yang dilewati dari BIM hingga Bukittinggi. ”Untuk pengamanan di kawasan BIM, kami berkoordinasi dengan pemangku kepentingan lainnya, seperti Angkasa Pura II, Komando Distrik Militer, dan TNI Angkatan Udara,” kata Rizki.