Pengungsi Erupsi Gunung Agung Berkurang

KOMPAS/AYU SULISTYOWATI

Sekitar 80 warga Banjar Telung Buana, Desa Sebudi, Kabupaten Karangasem, Bali, mengungsi di Banjar Bangbang, Rendang, sejak Senin lalu hingga Kamis (5/7/2018). Gunung Agung erupsi hampir setiap hari dalam sepekan ini. Hingga pukul 19.00 Wita, terjadi erupsi dua kali dengan kolom abu paling tinggi 2.800 meter dari puncak dan terbawa angin ke timur. Pengungsi hingga kemarin bertambah menjadi 4.855 orang di 50 titik pengungsian. Mereka sudah diizinkan pulang karena radius bahaya 4 kilometer dari puncak.

Karangasem Status Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, Bali, masih Siaga sejak 10 Februari hingga Jumat (27/7/2018) dan aktivitas vulkaniknya masih labil. Jumat pukul 14.06 Wita, Gunung Agung erupsi dengan tinggi kolom abu 2.000 meter dari puncak kawah selama 1 menit 32 detik. Beberapa saat hujan abu tipis mengguyur sekitar barat daya, seperti wilayah Besakih. Namun, masyarakat tetap beraktivitas dan terus memperkuat kesiapsiagaan. Jumlah pengungsi juga berangsur berkurang menjadi 2.338 jiwa, dari 5.000 jiwa. Kepala Seksi Tanggap Darurat Bencana dan Pelayanan Kegawatdaruratan Pusdalops BPBD Provinsi Bali Agus Tangkas menjamin, pengungsi tetap mendapatkan logistik hingga pelayanan kesehatan. ”Pengungsi saat ini adalah yang rumahnya dekat dengan radius bahaya 4 kilometer dari kawah puncak,” katanya. (AYS)