SIDOARJO, KOMPAS — Bandar Udara Juanda, Surabaya, mengoperasikan dua posko angkutan udara selama arus mudik hingga arus balik Lebaran 2018. Tujuannya tidak lain meningkatkan pelayanan terhadap penumpang serta menjamin keamanan dan keselamatan seluruh pengguna transportasi udara.
Satu posko berada di Terminal 1 atau terminal penumpang domestik, sedangkan satu posko lainnya berada di area Terminal 2 atau di terminal internasional. Pembukaan posko dilakukan Rabu (6/6/2018) oleh Kepala Otoritas Bandara Wilayah III Surabaya Dadun Kohar dan General Manager Bandara Juanda Heru Prasetyo.
”Posko Angkutan Udara Lebaran 2018 ini beroperasi selama 18 hari, yaitu mulai 7-24 Juni atau mulai H-8 Lebaran hingga H+8 Lebaran,” ujar Heru Prasetyo.
Jumlah penumpang di Bandara Juanda selama arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini diprediksi 1,749 juta orang atau naik 2,5 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Adapun jumlah pesawatnya mencapai 12.006 unit atau naik 3,2 persen dibandingkan Lebaran sebelumnya.
Heru menambahkan, puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-5 dan H-6, yaitu pada Jumat (8/6/2018) dan Sabtu (9/6/2018) . Puncak arus balik diperkirakan terjadi pada H+3 dan H+4, yaitu pada Selasa (19/6) dan Rabu (20/6) .
Adapun destinasi mayoritas penerbangan domestik dari Surabaya adalah tujuan Jakarta, Balikpapan, dan Makasar, sedangkan untuk penerbangan internasional tujuan Singapura, Kuala Lumpur, dan Jeddah.