Harga Gabah di Malang Kini Lebih Baik

DEFRI WERDIONO

Seorang petani di Desa Watugede, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, membajak sawah menggunakan kerbau, beberapa waktu lalu. Di sekitar kerbau tampak sejumlah burung kuntul tengah berburu cacing dan organisme tanah yang tersingkap oleh bajak.

MALANG, KOMPAS — Harga gabah kering panen di Kabupaten Malang, Jawa Timur, masih bertengger di angka Rp 4.900 per kilogram dan gabah kering giling  Rp 5.300-Rp 5.400 per kg. Harga ini belum termasuk tertinggi karena beberapa wilayah masih turun hujan.

”Harga gabah tertinggi terjadi pada November 2017, yakni Rp 5.200 per kg. Saat ini harganya lebih rendah karena hujan sesekali masih turun. Hujan berpengaruh terhadap penjemuran,” ujar Ali Masjudi, pengurus Kontak Tani Nelayanan Andalan Kabupaten Malang, Minggu (29/4/2018).

Walau demikian, kata Ali, harga GKP saat ini lebih bagus dibandingkan Januari 2018 yang berkisar Rp 4.400-Rp 4.500 per kg. Harga GKP diperkirakan naik pada Agustus 2018 dengan angka di atas Rp 5.000 per kg.

Beberapa daerah di Malang tengah panen, antara lain di wilayah Kecamatan Kepanjen, Tajinan, dan Sumberpucung. Luas lahan sawah di Malang mencapai  68.000 hektar yang menghasilkan rata-rata 7,2 ton gabah per ha.