YOGYAKARTA, KOMPAS — Digelar untuk ke-11 kalinya, perhelatan seni rupa Art Jog 2018 tidak hanya ingin menjadi sekadar ajang pameran karya belaka. Lebih jauh, pameran kali ini juga bertujuan memberi pengetahuan, mendidik masyarakat tentang seni.
Anggota Tim Kurator Art Jog, Ignatia Nilu, mengatakan, mengacu pada tujuan tersebut, dalam penyelenggaraan Art Jog kali ini, pihaknya memperbanyak sesi kuratorial tour. Jika biasanya hanya diselenggarakan 8 sesi, kuratorial tour tahun ini diselenggarakan hingga 20 sesi.
”Selain ingin menjangkau dan memberikan edukasi ke lebih banyak orang, dengan upaya meningkatkan frekuensi kuratorial tour ini, kami ingin memperluas jangkauan masyarakat yang akan dididik ke berbagai kalangan usia, terutama anak-anak,” ujar Nilu dalam acara jumpa pers Art Jog, Kamis (26/4/2018), di Yogyakarta.
Art Jog digelar mulai 4 Mei hingga 4 Juni 2018. Kuratorial tour adalah tur singkat melihat karya seni dan menjelaskan pekerjaan kurator yang terkait dengan pameran tersebut. Jumlah peserta kuratorial tour tersebut mencapai 50 orang per sesi. Untuk menjangkau lebih banyak orang dan memperbanyak peserta, dua sesi kuratorial tour diselenggarakan pada malam hari setelah pukul 22.00.
”Kuratorial tour malam hari ini sengaja kami gelar untuk memenuhi permintaan rombongan dari luar kota atau karyawan yang kerap tidak bisa mengikuti pada pagi atau siang hari,” ujarnya.
Selain kuratorial tour, kegiatan yang bertujuan untuk memberikan edukasi adalah media art. Dalam kegiatan ini, peserta acara akan bertemu dengan seniman dan mendengar penjelasan terkait proses penciptaan sebuah karya seni. Media art akan diselenggarakan empat sesi dengan jumlah peserta per sesi 3-4 orang.
Direktur Art Jog Heri Pemad mengatakan, Art Jog kali ini bertema ”Enlightment (Pencerahan)”. Tema ini kemudian diterjemahkan secara luas dalam setiap karya seniman hingga suvenir, produk seni yang ditawarkan oleh 79 tenant, hingga ke pentas seni yang ditampilkan oleh 89 seniman di luar arena pameran. Art Jog 2018 menampilkan lebih dari 60 karya seni dari 54 seniman.
Karya seni yang ditampilkan meliputi seni lukis, seni instalasi, patung, video, dan kolase. Dari 54 seniman tersebut, sembilan orang di antaranya seniman asing dari enam negara, antara lain Amerika Serikat dan Jerman. Dalam event ini, juga tampil karya seni dari Ronald Ventura, seniman besar yang menjadi ikon di Asia Tenggara. Ventura akan menampilkan karya seni berupa patung dan video.