335.000 Anggota Satlinmas Amankan Pilkada di Jateng

KOMPAS/ERWIN EDHI PRASETYA

Apel siaga satlinmas se-eks Karesidenan Surakarta dalam rangka pengamanan pilkada serentak dan pemilihan gubernur Jawa Tengah di Sukoharjo, Jawa Tengah, Jumat (23/3).

SUKOHARJO, KOMPAS — Sebanyak 335.000 anggota satuan perlindungan masyarakat atau satlinmas akan dilibatkan dalam pengamanan pemilihan kepala daerah serentak 2018 di Jawa Tengah. Anggota satlinmas akan ditempatkan di setiap tempat pemungutan suara.

”Dua anggota satlinmas masing-masing akan menjaga setiap satu tempat pemunguran suara,” ujar Pelaksana Harian Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Jawa Tengah Ninik Widiastuti seusai apel siaga satlinmas se-eks Karesidenan Surakarta dalam rangka pengamanan pilkada serentak dan Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2018 di Sukoharjo, Jawa Tengah, Jumat (23/3).

Ninik mengatakan, selain aparat keamanan kepolisian, satlinmas juga memiliki peran penting dalam pengamanan pilkada. Pasalnya, satlinmas memiliki fungsi deteksi dini untuk mendeteksi potensi kerawanan yang mungkin muncul saat pemungutan ataupun penghitungan suara.

”Mereka sudah mendapatkan pembekalan bagaimana melakukan deteksi dini itu dan langkah-langkah apa berikutnya yang harus dilakukan,” ujarnya.

Kepala Satpol PP Sukoharjo Heru Indarjo mengatakan, para anggota satlinmas di Sukoharjo sudah disiapkan untuk turut mengamankan Pemilihan Gubernur Jawa Tengah pada 27 Juni. Di Sukoharjo saat ini ada 6.625 anggota satlinmas.

Tidak hanya di TPS, aatlinmas juga akan ditempatkan di kantor-kantor kelurahan dan kantor kecamatan karena ada sekretariat Panitia Pemungutan Suara dan Panitia Pemilihan Kecamatan yang harus dijaga.

Berdasarkan data KPU Jawa Tengah, jumlah tempat pemungutan suara (TPS) yang disiapkan dalam pemilihan gubernur di Jawa Tengah sebanyak 64.171 TPS yang tersebar di 35 kabupaten/kota.