Bus Hindari Sepeda Motor, Satu Tewas, Tujuh Luka-luka di Bandung Barat
Oleh
Samuel Oktora
·2 menit baca
BANDUNG BARAT, KOMPAS — Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan tiga kendaraan terjadi di Jalan Raya Rajamandala, Desa Mandalasari, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Sabtu (17/2) sekitar pukul 14.00.
Kecelakaan tersebut melibatkan sepeda motor Honda Vario Techno D 2854 ID, bus MGI D 7680 AM, dan mobil Toyota Yaris F 1736 WM. Pengemudi sepeda motor, Bayu Maryoto (15), warga Cipatat, tewas di lokasi kejadian, sedangkan tujuh orang lainnya luka-luka.
Kecelakaan berawal dari pengendara sepeda motor yang secara tiba-tiba berputar atau balik arah menuju Cianjur.
Pada saat yang sama, bus MGI yang dikemudikan Andri Sutiana (30), warga Pasir Muncang, Kabupaten Sukabumi, Jabar, yang melaju dari arah Bandung menuju Cianjur berupaya menghindar dengan membanting setir ke kanan. Namun, bus tetap menabrak sepeda motor tersebut.
”Bus yang bergerak ke arah kanan kemudian juga menabrak mobil Toyota Yaris yang melaju dari arah berlawanan atau dari arah Cianjur ke Bandung, hingga bus dan mobil terseret ke parit. Pengemudi sepeda motor tewas di tempat kejadian,” kata Kepala Bidang Humas Polda Jabar Ajun Komisaris Besar Hari Suprapto yang dihubungi di Bandung, Sabtu.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cimahi Ajun Komisaris Suharto ketika dikonfirmasi mengatakan, pengendara sepeda motor menyeberang secara tiba-tiba.
”Status pengemudi sepeda motor masih pelajar, belum memiliki SIM (surat izin mengemudi). STNK (surat tanda nomor kendaraan) juga tidak ditemukan di lokasi kejadian,” ujar Suharto.
Menurut Suharto, dalam kecelakaan itu satu orang mengalami luka berat, yakni M Eggi P, pengemudi mobil Toyota Yaris, sedangkan enam orang lainnya luka ringan, yaitu Ananda Ayu Utami (18), Mella Ristiani (19), dan Rista. Mereka merupakan penumpang mobil.
Tiga orang lainnya adalah penumpang bus yang mengalami luka ringan, yakni Nanan Nurmawati (36), Larasati (36), dan Dafa Prastia.
”Beberapa korban luka ringan ada yang dilarikan ke Puskesmas Rajamandala dan sebagian dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin, Kota Bandung,” ucap Suharto.
Sebelumnya, pada Juli 2013 juga pernah terjadi kecelakaan dengan satu orang tewas di kawasan Rajamandala, Kabupaten Bandung Barat. Ketika itu, seorang pelajar yang mengendarai sepeda motor mencoba untuk menyalip sepeda motor di depannya. Akan tetapi, posisi korban terlalu ke kanan sehingga tertabrak truk sampah yang melaju dari arah berlawanan. Pelajar itu tewas di lokasi kecelakaan.