Cegah Macet Selama Pernikahan Putri Jokowi, Truk Lewat Tol Solo-Sragen
Oleh
Erwin Edhi Prasetya
·2 menit baca
SOLO, KOMPAS — Untuk mencegah kemacetan lalu lintas di dalam kota Solo, Jawa Tengah, saat acara akbar pernikahan putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu, dengan Muhammad Bobby Afif Nasution, Rabu (8/11), kepolisian berencana mengalihkan arus kendaraan. Kendaraan-kendaraan berat akan diarahkan melintasi ruas tol Solo-Sragen.
Kepala Korps Lalu Lintas Polri Inspektur Jenderal Royke Lumowa mengatakan, Rabu (8/11) mulai pukul 05.00 hingga Kamis (9/11) pukul 05.00, kendaraan berat jenis truk dari arah Semarang yang hendak menuju ke arah Sragen atau Jawa Timur diarahkan masuk ke ruas tol Solo-Sragen dengan pintu masuk di Ngasem, Kabupaten Karanganyar, dan pintu keluar di Pungkruk, Sragen, Jawa Tengah.
Adapun dari arah Jawa Timur, kendaraan truk diarahkan masuk tol melalui Pintu Tol Pungkruk dan keluar di Pintu Tol Ngasem. Meskipun belum dioperasikan dan tidak ada penerangan jalan, ruas tol Solo-Sragen sudah layak dilintasi. Rekayasa pengalihan arus ini untuk mengurangi beban jalan di dalam kota Solo dan sekitarnya sehingga diharapkan meminimalkan potensi kemacetan lalu lintas.
Sementara itu, kendaraan kecil tetap dapat melintasi ruas jalan dalam kota Solo. ”Daripada truk terjebak macet, lebih baik lewat jalan tol,” ujar Royke di Solo, Senin (6/11).
Untuk mengamankan acara akbar pernikahan Kahiyang-Bobby, Polda Jawa Tengah menggelar operasi Bengawan Candi pada 6-9 November. Kepala Biro Operasi Polda Jateng Komisaris Besar Hariyanto mengatakan, operasi ini melibatkan 3.669 personel kepolisian dari sejumlah polres di Jateng yang diperbantukan di Solo.
”Kegiatan itu (pernikahan Kahiyang-Bobby) akan menghadirkan pejabat VIP dan VVIP dalam dan luar negeri. Terkait hal itu, dimungkinkan terdapat potensi kerawanan keamanan yang memerlukan perhatian serius untuk diantisipasi sejak dini sehingga tidak berkembang menjadi gangguan nyata yang dapat mengganggu dan menghambat kelancaran acara ini,” tutur Hariyanto, membacakan amanat Kepala Polda Jateng Inspektur Jenderal Condro Kirono saat apel Gelar Pasukan Operasi Bengawan Candi di lapangan parkir Stadion Manahan, Solo, Senin.