Mgr Silvester San Pr Pimpin Keuskupan Ruteng Setelah Pengunduran Diri Mgr Hubertus Leteng
Oleh
R ADHI KUSUMAPUTRA
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Paus Fransiskus hari Rabu (11/10) telah menerima surat pengunduran diri Uskup Ruteng Mgr Hubertus Leteng dan mengangkat Administrator Apostolik sede vacante et ad nutum Sanctae Sedis Keuskupan Ruteng, Mgr Silvester San, yang juga Uskup Denpasar.
Pengumuman ini disampaikan Rabu pukul 18.00 di kantor Keuskupan Ruteng bersamaan dengan siaran pers di Vatikan yang disampaikan Pater Fabio Salerno, Pelaksana Tugas ad interim Nunciatura Apostolik di Indonesia, dalam pertemuan yang dihadiri Mgr Hubertus Leteng, Mgr Silvester San, Vikaris Jenderal, Dewan Kuria, Dewan Konsultores, Dewan Imam, Rm Siprianus Hormat, Sekretaris Eksekutif Konferensi Waligereja Indonesia.
Siaran pers Keuskupan Ruteng Rabu menyebutkan, ”Sesudah membaca dekrit pengangkatan Mgr Silvester San, Pater Fabio Salerno selaku wakil Takhta Suci mengingatkan bahwa tugas-tugas Administrator Apostolik akan berakhir ketika Pontifice Romano sudah mengangkat uskup baru untuk Keuskupan Ruteng dan telah mengambil alih secara kanonik jabatan tersebut.”
Pater Fabio Salerno meminta semua pihak berdoa bagi Mgr Hubertus Leteng yang telah menjalankan tugas selama tujuh tahun sebagai pelayan pastoral di Keuskupan Ruteng dan untuk Mgr Silvester San sehingga dapat menghasilkan buah berlimpah selama menjalankan tugas di Keuskupan Ruteng.
Mgr Silvester Tung Kiem San lahir di Mauponggo, Nagekeo, Nusa Tenggara Timur, pada 11 Juli 1961 sebagai anak laki-laki ketiga dari sembilan bersaudara dari pasangan Roben Robo dan Katharina No’o Nore.
Silvester San menyelesaikan pendidikan di SDK Maukeli, Seminari Menengah St Yohanes Berkmans Todabelu Mataloko Ngada (SMP-SMA), Sekolah Tinggi Filsafat Katolik (STFK) Ledalero Maumere, dan ditahbiskan sebagai imam diosesan Keuskupan Agung Ende pada 29 Juli 1988 oleh Mgr Donatus Djagom, SVD, Uskup Agung Ende pada masa itu.
Menurut Wikipedia, setelah ditahbiskan sebagai imam, Silvester ditugaskan sebagai pastor pembantu di Paroki Roh Kudus Mataloko sambil mengajar di Seminari Todabelu. Pada tahun 1990, ia melanjutkan studi ke Universitas Urbaniarum Roma mengambil spesialisasi Teologi Biblis dan tahun 1992 memperoleh gelar licenciat dengan tesis The Mercy of God in the Parables of Luke 15.
Setelah menjadi Pembina para frater di Seminari Tinggi Ritapiret Maumere dan mengajar di STFK Ledalero tahun 1992-1995, Silvester kembali melanjutkan studi di Universitas Urbaniarum dan memperoleh gelar Doktor Teologi Biblis tahun 1997 dengan disertasi The Experience of the Risen Lord in Luke 24:1-35. Tahun 1998, Silvester kembali ke Indonesia dan menjadi staf Pembina Seminari Tinggi Ritapiret.
Mgr Silvester San diangkat menjadi Uskup Denpasar oleh Paus Benediktus XVI dan diumumkan Takhta Suci Vatikan pada 22 November 2008. Ia ditahbiskan menjadi Uskup Denpasar pada 19 Februari 2009 di Gereja Katedral Roh Kudus Denpasar dengan Penahbis Utama Mgr Vincentius Sensi Potokota, Uskup Agung Ende.