PURWAKARTA, KOMPAS — Sopir minibus yang diduga mengantuk menabrak sebuah truk tronton di KM 97 Jalan Tol Purbaleunyi, Purwakarta, Minggu (21/5) pukul 08.10. Akibat tabrakan itu, sopir minibus luka-luka, kemudian meninggal dunia dalam perjalanan menuju Rumah Sakit MH Thamrin, Kabupaten Purwakarta.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Barat Komisaris Besar Yusri Yunus menginformasikan, minibus Daihatsu Grand Max dengan pelat nomor D 8646 VT itu melaju dari arah Jakarta menuju Bandung di jalur lambat. Minibus itu kemudian menabrak truk tronton dengan pelat nomor Z 9099 MC yang juga tengah melaju di jalur lambat.
"Pengemudi diduga mengantuk," ujar Yusri yang dihubungi Minggu (21/5).
Sopir truk tronton, yakni Endang Yaya (42), warga Kabupaten Tasikmalaya, tidak mengalami luka-luka.
Kecelakaan ini adalah yang keempat kali terjadi di Tol Purbaleunyi selama sepekan terakhir. Kecelakaan pertama terjadi Selasa pukul 05.15 di KM 122 saat sebuah minibus mengalami pecah ban belakang sehingga mobil oleng dan terbalik sehingga mengakibatkan dua orang mengalami luka ringan.
Kecelakaan kedua terjadi pada Kamis malam. Kecelakaan beruntun itu melibatkan 10 kendaraan yang mengakibatkan 4 orang tewas, 1 orang luka berat, dan 26 orang mengalami luka ringan. Diduga penyebab kecelakaan tersebut adalah rem truk kontainer blong.
Keesokan harinya, Jumat pagi, sebuah truk yang mengalami rem blong menabrak dua mobil dinas PT Jasa Marga, yang sedang melakukan olah tempat kejadian perkara kecelakaan semalam sebelumnya, dan sebuah minibus milik pribadi. Kecelakaan itu mengakibatkan lima orang mengalami luka-luka.