SEMARANG, KOMPAS — Satu anggota TNI AD hilang beberapa saat setelah melakukan penerjunan di sekitar pesisir utara Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (7/2/2017). Sampai dengan pukul 14.20, pencarian masih dilakukan oleh tim dari TNI, Basarnas Kota Semarang, dan kepolisian.
Pencarian korban dilakukan di sekitar Pelabuhan Tanjung Emas, yang diduga menjadi tempat pendaratan penerjun. Kecelakaan salah satu anggota TNI AD itu terjadi sekitar pukul 07.45, ketika melakukan penerjunan bersama lima penerjun lain.
Pencarian dan evakuasi korban dilakukan, dengan menyisir pantai dan menggunakan perahu cepat milik TNI. Satu helikopter milik penerbang TNI AD juga dikerahkan untuk pencarian. Angin kencang dan ombak tinggi menjadi salah satu hambatan menemukan korban.
Kepala Badan SAR Nasional Kota Semarang Agus Haryono, yang dihubungi melalui telepon, mengatakan, korban adalah anggota TNI dari Skuadron Udara 31 Penerbangan Angkatan Darat. ”Kondisi cuaca yang tidak bersahabat disertai hujan dan ombak setinggi 2,5 meter, menyulitkan pencarian. Sampai saat ini masih belum ditemukan,” kata Agus.