Pelari Borobudur Marathon Elite Race 2021, Odekta Elvina Naibaho, menebarkan ”mantra” senyum saat berlari. Selain menebarkan aura positif untuk orang lain, hal itu juga berdampak pada capaian larinya.
Oleh
REGINA RUKMORINI
·1 menit baca
Lari maraton jelas melelahkan dan tidak mudah dilakukan. Namun, pelari Odekta Elvina Naibaho (30) menepis semua itu dengan terus menyunggingkan senyum saat melintasi rute Borobudur Marathon Elite Race 2021 di Taman Lumbini, kompleks Taman Wisata Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (27/11/2021) pagi.
”Senyum adalah mantra saya hari ini,” ujarnya saat jumpa pers seusai acara penyerahan hadian dan medali di acara Borobudur Marathon Elite Race 2021.
”Mantra” yang dimaksudkan adalah kekuatan atau aura positif yang ingin dipancarkannya kepada banyak orang, yang sekaligus memberikan gambaran bahwa lari adalah aktivitas menyenangkan. Dengan cara itu, diharapkan banyak orang yang melihatnya akan tertarik menekuni olahraga lari.
Namun, senyum juga bukan berarti menandakan perjalanan larinya mulus dan tanpa gangguan. ”Saya tetap saja merasakan lelah dan kram,” katanya tetap dengan tersenyum.
Aura positif yang ditebar Odekta lewat senyum berdampak positif capaian larinya hari itu. Ia berhasil masuk finis di posisi pertama maraton putri dengan waktu 3 jam 2 menit 48 detik.
Odekta yang meraih tiga medali emas pada PON XX Papua, salah satunya dari nomor maraton putri, merayakan kemenangannya di Borobudur Marathon dengan berswafoto bersama dua rekannya, Pretty Sihite dan Irma Handayani, yang masing-masing di peringkat kedua dan ketiga.