Monita Tahalea Menolak Terbelenggu Situasi Pandemi
Monita Tahalea terus berkarya di tengah pandemi. Ia merilis klip lagu ”Sayonara” dalam bentuk grafis bergerak.
Oleh
Dwi As Setianingsih
·2 menit baca
Pandemi Covid-19 membuat Monita Tahalea (34) kembali fokus pada hal-hal esensial, seperti hubungan dengan Tuhan dan orang-orang terkasih. Tak hanya itu, pandemi juga membawa Monita pada evaluasi diri.
”Tak ada zona nyaman di luar atau di dalam rumah. Jalan yang ada saat ini adalah pengembangan diri dan pembesaran hati. Saya juga banyak ditolong oleh sahabat-sahabat yang punya cara pandang yang lebih sehat akan situasi ini,” ungkap Monita, Jumat (10/9/2021), di Jakarta.
Tak bisa dimungkiri, pandemi membuat kerinduan Monita untuk berkarya dan terkoneksi dengan orang-orang di hidupnya makin dalam. Setiap hari dia mencoba disiplin mendengar dan mempelajari lagu baru, membaca, menulis, latihan, dan melawan kebiasaan menunda. ”Belum lagi adaptasi di dunia digital. Sulit, tapi jiwa saya menolak untuk terbelenggu keadaan,” tuturnya.
Kamis (9/9/2021), Monita merilis klip lagu ”Sayonara” di kanal Youtube. ”Sayonara” merupakan salah satu lagu dari album Dari Balik Jendela. Klip tersebut disajikan dalam bentuk grafik bergerak dengan karakter animasi, hasil karya kolaborasi yang terdiri dari Eugene Panji (film director & creative director), Laurentia Leona (creative director & ilustrator), dan Monita sebagai penulis lagu dan lirik dari lagu ”Sayonara”. Proses pembuatannya sangat menantang.
Monita setuju dengan konsep tersebut karena menurut Eugene, ”Sayonara” yang digubah oleh Monita bersama Gerald Situmorang itu berlirik puitis. Musiknya yang diaransemen oleh Lie Indra Perkasa pun sangat ilustratif sehingga cocok dengan konsep animasi. ”Dengan dirilisnya video klip ini, kiranya teman-teman tetap berpengharapan, tekun, dan semangat untuk berkarya,” ujar Monita.