Prilly Latuconsina Menikah dengan Reza Rahadian di Film

Prilly Latuconsina memuji Reza Rahadian yang menyemangatinya saat ”shooting” ”My Lecturer My Husband”. Ia juga senang berakting dengan keluwesan lawan mainnya. Adegan romantis pun dieksplorasi dengan sisi berbeda-beda.

KOMPAS/DWI BAYU RADIUS

Prilly Latuconsina

Prilly Latuconsina (24) menjalin hubungan yang dalam dengan Reza Rahadian. Mereka berperan sebagai mahasiswi kolokan dan dosen yang menyebalkan, tetapi akhirnya menikah. Suami-istri dengan usia terpaut jauh itu kerap bertengkar, tetapi ditampilkan dengan kocak.

”Enggak ada formula khusus, soalnya Reza bikin aku nyaman,” katanya di sela peluncuran trailer My Lecturer My Husband dan konferensi pers di Jakarta, Selasa (1/12/2020). Ia pun mengungkapkan skenario serial tersebut yang amat membantunya.

KOMPAS/DWI BAYU RADIUS

Prilly Latuconsina dan Reza Rahadian diwawancara di sela peluncuran trailer ”My Lecturer My Husband” dan konferensi pers, di Jakarta, Selasa (1/12/2020).

”Ceritanya, kami berbeda sekitar 10 tahun. Senang banget karena aslinya umur kami enggak jauh beda. Biasanya, aku berpasangan dengan pemain yang sepantaran,” katanya. Prilly justru mengaku susah mengekspresikan antipatinya terhadap Reza.

”Waktu episode awal, malah harus marah-marah. Benci sama dia, tetapi kayaknya aku enggak bisa,” kata Prilly sambil tertawa. Reza yang menyimak ungkapan tersebut spontan meresponsnya dengan seruan bernada baper dan mata berbinar-binar.

KOMPAS/DWI BAYU RADIUS

Reza Rahadian diwawancara di sela peluncuran trailer ”My Lecturer My Husband” dan konferensi pers di Jakarta, Selasa (1/12/2020).

”Banyak yang tanya soal akting sama Reza. Aku enggak deg-degan sama sekali. Banyak improvisasi bikin adegan semakin lucu,” ucapnya. Ia kerap meledek Reza saat jeda shooting. Prilly juga memuji aktor itu sebagai mood booster atau penyemangatnya saat berakting.

Pembuatan setiap episode makan waktu cukup lama, mulai lima hari hingga seminggu. Prilly memerankan Inggit dalam produk MD Pictures yang ditayangkan WeTV itu. ”Aku enggak setuju kalau main film, sinetron, dan serial dibedakan. Harus maksimal. Enggak ada pemilahan akting,” katanya.