Jabatan presiden, menurut dia, bisa dengan mudah dihilangkan dengan mengganti ”sistem pemerintahan” dalam KLG.
Oleh
REGINA RUKMORINI
·2 menit baca
Merintis pembentukan Komunitas Lima Gunung (KLG) sejak tahun 2002, pada Minggu (1/11/2020), budayawan Sutanto Mendut (66) menyatakan keputusan yang mengejutkan. Dia mundur dari KLG.
”Sekitar 1-2 bulan lagi, saya sudah berhenti dari KLG. Sebentar lagi saya merdeka,” ujarnya dalam sambutannya pada acara pembukaan pameran wayang kulit karya maestro lukisan kaca Rastika di Studio Mendut, Mungkid, Kabupaten Magelang, beberapa waktu lalu.
Kata-kata ”merdeka” dan ”berhenti dari Lima Gunung” tersebut beberapa kali diulang, disampaikan kepada tamu-tamunya yang kemudian pamit pulang seusai acara. Namun, sebagian di antaranya menanggapinya dengan tertawa.
Akan tetapi, pernyataan itu tentu saja mengagetkan sebagian rekan-rekan seniman KLG. Riyadi, salah seorang seniman asal Kecamatan Pakis, pun mengaku belum bisa berkomentar apa-apa karena baru saja mendengar pernyataan tersebut.
Sutanto, yang saat ini menjabat Presiden Lima Gunung, mengaku serius. Jabatan presiden, menurut dia, bisa dengan mudah dihilangkan dengan mengganti ”sistem pemerintahan” dalam KLG.
”Gampang saja. Sistem presidensial tinggal diganti dengan parlementer desa,” ujarnya.
Dia pun memastikan bahwa semuanya akan baik-bail saja karena masih ada figur yang akan menjadi ketua KLG, yaitu Supadi Haryanto.
Sutanto mengatakan, salah satu alasan kenapa ingin mundur dari KLG adalah karena demi kebutuhan tubuhnya. ”Sekali-kali saya pun ingin tidak lagi terlalu sering menerima tamu supaya bisa tidur lebih lama,” ujarnya.
Lepas dari KLG, menurut dia, nantinya akan membuat Sutanto bisa bergaul lebih leluasa dengan banyak orang. Pasalnya, selama ini, nama KLG yang selalu berkaitan dengan dirinya membuat banyak orang kerap merasa rikuh dan segan.
”Banyak orang biasanya segan, sungkan, karena mereka merasa kalah kondang dengan KLG,” ujarnya.
Dengan keleluasaan itu, dia pun akan lebih bebas untuk pergi ke mana-mana. Pikirannya pun akan lebih tenang karena tidak perlu mengurusi aktivitas hingga hal-hal pribadi dari rekan-rekannya di KLG.