Saya ingin menjadi penyanyi yang menularkan rasa senang, rasa ”happy”, walau keadaan begini. Saya juga terkena dampak dari pandemi. Penghasilan jauh berkurang, tapi saya tidak mau terpuruk. Bersama-sama tetap gembira.
Oleh
Mawar Kusuma
·2 menit baca
ARSIP SANG DEWI ENTERPRISE
Titi DJ dan Dear Juliets
Penyanyi Titi DJ dan Sang Dewi Enterprise—perusahaan yang dibangun bersama enam rekannya—membentuk sebuah grup vokal anak laki-laki: Dear Juliets. Titi sengaja melahirkan grup yang terdiri dari Arkana, Darren, Ditya, Erwin, dan Mitchel ini demi mengisi kekosongan kategori vokal anak laki-laki di industri musik Tanah Air.
”Setelah anak-anak Coboy Junior sudah besar, tidak ada lagi boy band kids. Saya ingin mengisi itu. Saya ingin memberikan pilihan baru kepada anak-anak penggemar musik Indonesia. Anak laki-laki juga lebih mudah di-grooming dibandingkan anak perempuan. Walau justru soal suara lebih repot karena biasanya ada masa akil balig yang memengaruhi suara mereka,” kata Titi DJ saat menjawab pertanyaan wawancara, Rabu (14/10/2020).
Pada Sabtu (10/10/2020), Dear Juliets baru saja meluncurkan singel perdana berjudul ”Tarading Deng Dong”. Bakat-bakat baru Dear Juliets ini didapatkan melalui self-hunting lewat media sosial. Ketika anak-anak memasuki masa karantina untuk pembekalan dan pelatihan, Titi DJ juga menerapkan protokol ketat, antara lain dengan tes cepat Covid-19 setiap dua pekan sekali.
Titi DJ, yang akrab disapa Mommy Titi, turun langsung mengarahkan pelatih vokal dan koreografer. ”Saya enggak mau terlalu njelimet aransemen suaranya. Saya tetap ingin anak dengan mudah bisa sing along. Koreografi pun juga saya ingin bukan untuk dancer, tapi untuk singer. Bisa dinyanyikan dengan gerakan simpel dan anak jadi lebih mudah mengikuti,” ujar Titi.
Meskipun berlatar belakang keterbatasan sekolah daring di era pandemi, irama lagu ”Tarading Deng Dong” terasa sangat semangat dan gembira. Nuansa yang supersemangat juga dibagikan Titi lewat singel terbarunya, ”Show Off Your Colors” yang baru saja diluncurkan berkolaborasi lintas generasi dengan Sara Fajira dan Eka Gustiwana.
Lagu pembangkit semangat sengaja dipilih setelah melewati segala macam emosi selama pandemi. Inilah yang bisa saya lakukan: terus memompa semangat memberi harapan bahwa kita itu jangan putus asa. Tetap harus punya rasa optimistis. Saya ingin menjadi penyanyi yang menularkan rasa senang, rasa happy, walau keadaan begini. Saya juga terkena dampak dari pandemi. Penghasilan jauh berkurang, tapi saya tidak mau terpuruk. Bersama-sama tetap gembira. Karena gembira adalah obat yang mujarab,” ujar Titi.
