Batik dan kain Nusantara menjadi pilihan tema pakaian pernikahan Ayla Dimitri yang digelar tahun lalu. Itu bukti kecintaan dia kepada batik. Kalau kamu ”gimana”?
Oleh
Riana A Ibrahim
·2 menit baca
Kecintaan konten kreator Ayla Dimitri (33) terhadap batik dan kain Nusantara tidak terlepas dari pengaruh sang nenek yang selama ini dekat dengan dirinya.
Bahkan, batik dan kain Nusantara menjadi pilihan tema pakaian pernikahannya yang digelar tahun lalu. Di luar ekspektasi rekan-rekannya yang menyangka dirinya akan menggunakan gaun pengantin modern yang unik.
”Waktu nikahan, teman-teman mikirnya bakal boom nih gayanya. Ternyata aku milih pakai kain sidomukti dari Solo. Satu, karena pernikahan itu sakral. Kedua, aku pengen banget menjadikan pernikahan aku sebagai pengingat roots aku dari mana. Aku asalnya dari Solo, jadinya milih kain sidomukti,” ujar Ayla dalam bincang daring dalam Festival Traveler Indonesia, Selasa (6/10/2020). Di tengah perbincangan, ia pun mengungkapkan dirinya sedang merayakan ulang tahun pernikahan tepat pada 6 Oktober.
Untuk memperoleh kain sidomukti, ia memilih memesan langsung dari Solo. ”Sempat deg-degan. Dikirim mepet banget, tapi datangnya tetap on time,” ungkap Ayla.
Hingga saat ini, ia mengaku belajar banyak dari neneknya dalam merawat kain Nusantara, khususnya batik. Neneknya disebut Ayla memiliki banyak koleksi batik yang masih tersimpan rapi sampai sekarang dan sebagian diberikan kepada Ayla. Umumnya, koleksi batik tersebut berupa kain.
”Disebutnya jarik. Nenek ini ajari aku. Ada lemari khusus memang yang sirkulasi udaranya baik. Sesekali juga tetap harus dikeluarkan dari lemari. Enggak Cuma di-rapiin, tapi juga dipegang seperti dikasih nyawa ya. Karena kalau terus disimpan tanpa ada sentuhan dengan manusia, bisa rusak juga kan,” ungkap Ayla.