Dhipa Barus: Satu Langit

DJ Dhipa Barus berkolaborasi dengan musisi R&B asal Amerika, Cade dan telah merilis singel digital terbaru berjudul ”Down”.

KOMPAS/HERLAMBANG JALUARDI

Disc jockey (DJ) dan penulis lagu Dipha Barus di studionya di Jakarta Selatan, Selasa (27/8/2019).

Pandemi justru membuat DJ sekaligus produser musik Dhipa Barus menjadi lebih produktif. Kali ini, ia berkolaborasi dengan musisi R&B asal Amerika, Cade dan telah merilis singel digital terbaru berjudul ”Down”. Dalam aransemen ”Down”, Dipha menyisipkan bunyi tradisional Indonesia untuk membentuk karakterisik suara dan aransemen dasar lagunya.

Pada Minggu (16/8) malam, Dhipa membuat pesta virtual lewat tayangan langsung di kanal Youtube untuk merayakan peluncuran ”Down”. Dalam tayangan itu, Dhipa memainkan musik di atas atap rumahnya di Bali, sementara Cade turut tampil dari Amerika Serikat.

Penampilan mereka menjadi semakin menarik dengan tarian dan tayangan video awan yang dikirim dari seluruh penjuru dunia. ”Under the same Sun. Sekarang lagi banyak perbedaan, tapi kita hidup di langit yang sama,” ujar Dhipa dalam jumpa pers lewat Zoom yang juga menghadirkan Cade, Kamis (13/8/2020).

”Down” berkisah tentang memanfaatkan waktu di masa penuh batas ini dengan orang yang paling disayangi. ”Guwe buat lagu kayak buat rumah. Jadi tahu elemen rumah apa yang cocok dengan karakter penghuninya. Gampang leluasa nambahin ornamen,” tambah Dhipa.

Ide berkolaborasi musik house berbalut spektrum musik pop ini muncul ketika Cade tampil di We The Fest 2019 di Jakarta. Namun, penggarapannya baru terwujud ketika mereka bertemu di Ultra Music Studio di Los Angeles. Tanpa membuang waktu, Dipha dan Cade langsung merekam musik pada keesokan harinya.

Namun, sebelum ”Down” rampung, data rekaman lagu yang dikerjakan dua bulan di LA tersebut sempat lenyap akibat kerusakan teknis. Dipha kemudian menggarap ulang ”Down” di Bali, sedangkan Cade melanjutkan penulisan lirik di LA. Komunikasi mereka terjalin secara daring selama pandemi.

”Setelah melalui segala penghalang dalam masa yang cukup aneh dan rapuh, ketekunan dalam berkarya dan persepsi yang tepat menjadi penting. Semuanya tentang persepsi, bagaimana kalian melihat kembali ke diri masing-masing,” kata Dipha, yang juga sedang mempersiapkan peluncuran mini albumnya. (WKM)