Maryam Supraba Terlibat dalam "Reso"

Ketika WS Rendra menulis naskah lakon Panembahan Reso tahun 1985, Maryam Suparaba baru berusia 7 tahun.

KOMPAS/PUTU FAJAR ARCANA

Maryam Supraba

"Aku lihat papa waktu itu sibuk di ruang kerja dan enggak boleh digangguin..." tutur Maryam, Senin (16/12/2019) di Jakarta.

Saat lakon itu kemudian dipentaskan tahun 1986 di Jakarta dengan durasi 7 jam tanpa berhenti, Meme, panggilan Maryam, juga hanya dengar-dengar soal kehebohan pementasan ayahnya.

Kini setelah berlalu 33 tahun, sejak pementasan itu Meme akhirnya benar-benar terlibat sebagai salah satu pemeran dalam Panembahan Reso. "Moment inilah yang kutunggu sejak lama," kata Meme.

Lakon Panembahan Reso yang menjadi salah satu mahakarya Rendra akan dipentaskan 25-26 Januari 2020 di Ciputra Artpreneur Jakarta dengan sutradara Hanindawan.

Meme sama sekali tidak menduga, naskah yang ditulis ayahnya di sebuah ruangan kecil di Bandung, menjadi karya monumental yang terus hidup dalam ingatan publik.

"Makanya aku merasa ini mungkin akan jadi peristiwa terbaik dalam hidupku. Terlibat dalam naskah papa," katanya.