Dunia superhero menebar semangat kebenaran selalu mengalahkan kejahatan. Bagi produser dan sutradara film Lola Amaria (42), kisah superhero itu bernilai mendidik. Tak hanya itu, penting pula untuk mengetengahkan perjuangan ”zero to hero”, mulai dari titik nol atau kondisi susah payah, kemudian bisa tumbuh menjadi hero atau pahlawan.
”Film terbaru yang saya buat mengisahkan tentang zero to hero,” ujar Lola, Kamis (25/7/2019).
Lola baru saja memproduksi film berjudul 6,9 Detik, akan tayang di bioskop nasional 26 September 2019. Kisah ini terinspirasi perjuangan atlet panjat tebing Aries Susanti Rahayu dari Grobogan, Jawa Tengah.
Aries berhasil meraih dua medali emas Asian Games 2018 di Jakarta. ”Aries dari titik nol, kemudian menjadi pahlawan,” ujar Lola.
Aries tumbuh di keluarga berkekurangan, hingga ditinggalkan ibunya bekerja sebagai tenaga kerja Indonesia di Arab Saudi. Semasa kecil, Aries energik, gemar memanjat pohon sukun di dekat rumah bibinya untuk sekadar memetik daun atau kadang buahnya.
Di bangku SMP, Aries mulai menunjukkan prestasi sebagai atlet. ”Sewaktu mengikuti cabang panjat tebing di Asian Games, Aries berniat meraih medali emas semata hanya menginginkan supaya ibunya bisa pulang ke Tanah Air dan tidak kembali lagi menjadi tenaga kerja Indonesia di Arab Saudi,” ujar Lola.