Aktor film dan teater Trisa Triandesa senang sekali dapat terlibat dalam kegiatan yang terkait dengan anak-anak muda. Dia aktif dalam beberapa lembaga swadaya masyarakat untuk mempromosikan kesehatan seksual dan menghindari pernikahan anak.
"Seru banget, umumnya anak muda terutama siswa tingkat SMA sangat tertarik karena ingin tahu dan hanya sedikit orang yang dapat memberikan penjelasan dengan gamblang," kata Trisa di Jakarta, Kamis (29/11/2018).
Menurut Trisa, para siswa sering mengajukan pertanyaan mudah tetapi di lingkungan mereka tidak ada yang mau menjawab. Mereka akhirnya bingung karena pertanyaan dan masalah mereka dianggap sebagai hal yang tabu dibicarakan.
"Padahal, kesehatan seksual bukan melulu tentang hubungan perempuan dan laki-laki. Hal ini lebih tentang bagian dari kesehatan diri sendiri. Mereka perlu paham mengapa terjadi perubahan pada tubuh mereka dari anak-anak hingga remaja," ujar Trisa serius.
Berhadapan dengan para pelajar di berbagai kota membuat Trisa belajar banyak hal. Dia terkejut praktik pernikahan anak masih berlangsung bukan hanya di desa terpencil tetapi juga kota besar seperti Jakarta.
"Ada yang menikah karena perintah orang tua, tuntutan ekonomi, tetapi juga ada alasan aneh yakni takut menghadapi ujian sekolah. Tidak percaya dengan kemampuan diri menghadapi ujian nasional, anak itu memilih menikah saja," ucap Trisa prihatin.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2Ftrisa_1543568501.jpg){kind=logo}
