Aktor Rio Dewanto untuk pertama kalinya bermain dalam film penuh laga berjudul Foxtrot Six. Meski tidak memiliki keahlian bela diri, dia menolak memakai pemeran pengganti yang disediakan.
“Gue nggak punya background martial art, nggak tahu silat. Tapi ini kesempatan gue menunjukkan kemampuan gue, ngasih liat kalau gue bisa,” kata Rio, di Jakarta, Jumat (26/10/2018). Dia tampil berbicara di salah satu forum IdeaFest yang membahas film terbarunya itu.
Rio menceritakan, produser menyiapkan seorang pemeran pengganti untuk dirinya selama proses pengambilan gambar. Alih-alih memakai jasanya, Rio bersikukuh tidak ingin diganti dan menjalani semua proses laga sendiri. “Jadinya nggak ngapa-ngapain tuh stuntman-nya sampai kelar.”
Selama proses produksi film, Rio menjalani program latihan fisik yang ketat. Pemain dilatih oleh pelatih khusus dan nutrisi tinggi diberikan setiap hari. Untuk koreografi aksi laga, dia dan pemain lainnya juga dipandu oleh tim dari Iko Uwais manajemen.
“Standarnya Hollywood banget. Mudah-mudahan jadi benchmark film action. Shooting juga maksimal 12 jam sehari,” tuturnya.
Film Foxtrot Six adalah film laga kolaborasi rumah produksi Indonesia dengan Amerika Serikat. Film ini diproduseri oleh Mario Kassar, produser film Terminator, Rambo, dan lain-lain. Film yang penuh efek visual dan CGI ini akan tayang pada Februari 2019 mendatang.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F10%2Fkompas_tark_26323709_103_0.jpeg){kind=logo}
