1 Juta Kendaraan Diprediksi Masuk Jakarta, Tiga Titik Ini Rawan Macet

Tiga titik krusial kepadatan kendaraan: simpang susun Cikunir menuju ke Pondok Indah, Tanjung Priok, dan Halim.

KOMPAS/ADRYAN YOGA PARAMADWYA

Antrean kendaraan memasuki Gerbang Tol Cikampek Utama menuju arah Palimanan di Karawang, Jawa Barat, Jumat (5/4/2024). Kebijakan contraflow mulai diterapkan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek Kilometer 47 sampai 70 untuk mengurai peningkatan volume arus lalu lintas saat arus mudik Lebaran 2024.

JAKARTA, KOMPAS — Arus balik Lebaran diprediksi mulai berlangsung Sabtu hingga Selasa (13-16/4/2024). Sekitar 1 juta kendaraan diprediksi masuk ke Jakarta dan sekitarnya. Sejumlah skenario rekayasa lalu lintas disiapkan untuk memecah kepadatan kendaraan.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Latif Usman menyatakan telah mempersiapkan skenario untuk mengantisipasi pergerakan kendaraan yang akan masuk ke Jakarta dan sekitarnya setelah libur Lebaran. Dari data yang keluar atau arus mudik, tercatat ada sekitar 1.035.000 kendaraan yang keluar dari wilayah Jakarta dan sekitarnya.

”Persiapan arus balik. Data ada sebanyak sekitar 1 juta kendaraan yang akan masuk ke Jakarta dalam waktu tanggal 13 hingga 16 April,” kata Latif, Jumat (12/3/2024).

Baca juga: Puncak Arus Balik Diprediksi Minggu dan Senin

Setidaknya ada tiga titik krusial kepadatan kendaraan. Adapun tiga titik yang perlu diantisipasi adalah simpang susun Cikunir menuju ke Pondok Indah, Tanjung Priok, dan Halim.

Latif mengimbau, masyarakat yang hendak pulang ke arah Bogor, Depok, Cibubur disarankan tidak melewati jalur Cikunir. Masyarakat sebaiknya memanfaatkan jalur tol dari Cibitung menuju Cimanggis.

”Jalan tol fungsional Cibitung sampai Cimanggis akan kembali dibuka pukul 06.00-17.00. Pada mudik ada sekitar 4.000 kendaraan melewati jalur itu,” ujarnya.

KOMPAS/AGUS SUSANTO

Kendaraan pemudik melintas Gerbang Tol Narogong di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (8/4/2024). Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Seksi 2B segmen Simpang Susun Cikeas-Cibitung sepanjang 19,65 kilometer digunakan fungsional jalan tol selama Lebaran 2024. Pelaksanaan fungsional tol untuk arus mudik mulai 4 April-11 April 2024, sedangkan untuk arus balik mulai 12 April-16 April 2024.

Sementara bagi yang akan mengarah ke Jakarta Barat dan Tangerang, pemudik juga diimbau untuk tidak memaksakan lewat jalur tengah atau Halim karena kemungkinan besar akan terjadi kepadatan kendaraan. Para pengendara bisa masuk lewat Cibitung-Semper ke arah Tanjung Priok.

Jalan tol fungsional Cibitung sampai Cimanggis akan kembali dibuka pukul 06.00-17.00. Pada mudik ada sekitar 4.000 kendaraan melewati jalur itu.

Kepolisian mempersiapkan dan memperhatikan jalur-jalur kepulangan pemudik sehingga arus balik ke Jakarta dan sekitarnya diharapkan tidak macet atau terjadi kepadatan parah. ”Kami akan pecah dari awal sehingga masuk ke Jakarta akan pecah dan diharapkan lebih nyaman,” katanya.

Antisipasi lainnya, kepolisian juga akan memberlakukan rekayasa sistem lalu lintas, seperti contraflow atau lawan arus. Rekayasa ini bersifat situasional jika terjadi kepadatan di jalan tol dalam kota yang masuk dari arah Halim.

KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Kendaraan terjebak macet di tol dalam kota di kawasan Cawang, Jakarta, saat jam masuk kerja, Jumat (16/2/2024). Jakarta kembali normal dengan kemacetannya.

Berdasarkan Surat Keputusan Bersama Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia, dan Direktur Jenderal Bina Marga Nomor: SKB/67/II/2024 tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan serta Penyeberangan Selama Arus Mudik dan Arus Balik Angkutan Lebaran Tahun 2024/1445 Hijriah, ada rekayasa lalu lintas.

Dari ruas Tol Cisumdawu menuju arah Cikampek atau Jakarta keluar dari Gerbang Tol Cimalaka dan Gerbang Tol Cisumdawu Jaya, penerapan one way berlangsung pada 12 April 2024 pukul 14.00 sampai dengan pukul 24.00, di Km 414 Tol Semarang-Batang hingga Km 72 Cipali.

Pada 13 April 2024 pukul 08.00 sampai dengan pukul 24.00 di Km 414 Jalan Tol Semarang-Batang hingga Km 72 Jalan Tol Cipali. Pada 14 April 2024 pukul 14.00 sampai dengan 16 April 2024 pukul 08.00 di Km 414 Jalan Tol Semarang-Batang sampai dengan Km 72 Tol Cipali.

Adapun pelaksanaan penerapan contraflow pada arus balik berlangsung pada 12 April 2024 pukul 14.00 sampai dengan 16 April 2024 pukul 08.00 di Km 72 Jalan Tol Cipali hingga Km 36 Jalan Tol Jakarta Cikampek. Polisi juga menyiapkan alternatif sistem ganjil genap pada ruas jalan tertentu. Alternatif ini nantinya akan disesuaikan dengan kondisi lalu lintas yang ada.

KOMPAS/ADRYAN YOGA PARAMADWYA

Antrean kendaraan memasuki Gerbang Tol Cikampek Utama menuju arah Palimanan di Karawang, Jawa Barat, Jumat (5/4/2024).

Rambu lalu lintas

Direktur Utama PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) Yoga Trianggoro dalam keterangan tertulisnya, Jumat (2/4/2024), mengatakan, PT Jasa Marga (Persero) Tbk siap mendukung pelaksanaan rekayasa lalu lintas yang merupakan diskresi kepolisian. Hal ini dilakukan ketika suatu ruas jalan tol telah melebihi kapasitasnya jalurnya sehingga perlu dilakukan rekayasa lalu lintas untuk menambah kapasitas jalur jalan tol.

Pergerakan mobilitas masyarakat yang kembali ke Jakarta diprediksi akan mulai akan meningkat. PT Jasa Marga memprediksi sebanyak 1,87 juta kendaraan akan kembali ke Jabodetabek dalam periode 10-18 April 2024. Angka ini naik 1,4 persen dari Lebaran 2023 dan naik 56,2 persen dari keadaan lalu lintas normal.

Pada saat pelaksanaan rekayasa lalu lintas, Jasa Marga akan menyiapkan sarana contraflow untuk keamanan pengguna jalan. Jasa Marga memasang reflector two sides (reflektor dua sisi) yang dipasang di pembatas median sepanjang lajur contraflow.

”Kami memasang paket perambuan pada akses masuk contraflow dan di setiap 5 km sepanjang lajur contraflow. Paket rambu tersebut di antaranya terdiri dari peringatan lalu lintas dua arah, rambu batas kecepatan maksimal 60 km per jam, larangan mendahului, warning lamp (lampu peringatan) serta rambu peringatan lajur contraflow hanya untuk kendaraan kecil,” ujar Yoga.

KOMPAS/ADRYAN YOGA PARAMADWYA

Pemudik berhenti di bahu jalan untuk berbuka puasa di sekitar Rest Area Kilometer 57, Karawang, Jawa Barat, Jumat (5/4/2024). Kebijakan contraflow mulai diterapkan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek Kilometer 47 sampai 70 setelah waktu buka puasa untuk mengurai peningkatan volume arus lalu lintas saat arus mudik Lebaran 2024.

Jasa Marga juga akan menempatkan traffic cone atau kerucut pembatas jalan dengan jarak maksimal 10 meter sepanjang lajur contraflow. Tidak hanya itu, Jasa Marga akan memasang sebanyak 20 traffic cone secara rapat sepanjang 8-10 meter di setiap 2,5 km lajur contraflow untuk menertibkan dan merapikan kembali kendaraan agar berjalan sesuai dengan lajur yang telah ditentukan.

Selain kesiapan prasarana, Jasa Marga juga akan menambah petugas pengatur lalu lintas pada median tertentu, serta penyediaan pengawalan kendaraan patroli jalan raya (PJR) sebagai safety car yang secara berkala dapat mengatur kecepatan kendaraan melalui lajur contraflow agar tidak melebihi batas kecepatan 60 km per jam. Para pengendara diminta untuk menyalakan lampu termasuk pada siang hari saat memasuki lajur contraflow.

Baca juga: Ini Jadwal Rekayasa Jalan Tol Saat Arus Balik di Jabar

Yoga berharap para pengendara disiplin dan mengikuti aturan-aturan itu. Hal penting lainnya, kendaraan dalam kondisi laik jalan dan pengemudi dalam kondisi prima karena selama berada di lajur contraflow pengguna jalan tidak bisa menggunakan fasilitas rest area atau tempat istirahat.

”Apabila dalam kondisi lelah dan mengantuk, pengguna jalan jangan masuk ke lajur contraflow dan dapat beristirahat di rest area yang telah disiapkan. Jika mengalami gangguan perjalanan selama berada di lajur contraflow, pengguna jalan agar berhenti di bahu sebelah kiri lajur contraflow atau bahu dalam. Jangan menyeberang ke lajur yang berlawanan arah. Pengguna jalan agar menghubungi call center Jasa Marga di nomor 14080 untuk meminta bantuan,” tuturnya.