Layanan 35 Menit Transjakarta Akan Bertambah di Empat Rute
Layanan 35 menit di tiga rute menjadi salah satu faktor kenaikan jumlah penumpang Transjakarta. Manajemen Transjakarta segera menggelar layanan serupa di empat rute lainnya.
Oleh
HELENA FRANSISCA NABABAN
·2 menit baca
DOKUMENTASI TRANSJAKARTA
Penumpang antre memasuki bus Transjakarta di Halte Ragunan, Jakarta Selatan, Rabu (17/5/2023).
JAKARTA, KOMPAS — Pandemi Covid-19 semakin terkendali dan aktivitas masyarakat kembali meningkat. Kebutuhan masyarakat akan waktu mobilitas dengan angkutan umum yang cepat makin tinggi. PT Transportasi Jakarta bakal menambah layanan 35 menit di empat rute lainnya.
Direktur Operasi dan Keselamatan PT Transportasi Jakarta Daud Joseph, Kamis (8/6/2023), menjelaskan, pelanggan Transjakarta di seluruh wilayah Jakarta membutuhkan waktu cepat untuk sampai ke tengah. Transjakarta menggelar lagi tiga layanan 35 menit sejak sebulan lalu. Layanan ini pernah hadir sekitar 2016, lalu terhenti.
Tiga lintas layanan 35 menit itu ada di Ragunan- Kuningan Timur, Pluit-Kota, dan Grogol-Semanggi. ”Jadi, tiga rute ini menggambarkan tidak hanya pelanggan dari Ragunan yang membutuhkan waktu cepat untuk sampai ke tengah. Namun, pelanggan dari semua wilayah Jakarta membutuhkan kecepatan waktu itu,” kata Daud.
Artinya, untuk wilayah lain di Jakarta masih ada wilayah yang belum dilayani program 35 menit, terutama dari wilayah timur dan selatan. Dalam waktu dekat, ujar Daud Joseph, Transjakarta segera membuka layanan 35 menit di empat rute, yaitu dari UKI-Cawang-Semanggi, Rawamangun-Bundaran HI, Pulo Gadung-Monas, dan Kalideres-Petojo.
Menurut Daud Joseph, empat rute baru tersebut cukup menantang karena kompleksitas rute. Ia mencontohkan rute Rawamangun-Bundaran HI pada layanan yang sama di 2016 belum ada underpass di Matraman. Sekarang di titik Matraman sudah ada underpass dan sudah lebih padat dibandingkan 3 - 4 tahun lalu.
KOMPAS/HELENA FRANSISCA NABABAN
Mulai Rabu (17/5/2023), PT Transportasi Jakarta meluncurkan layanan 35 menit di tiga rute, yakni Ragunan- Kuningan Timur, Grogol-Semanggi, dan Pluit-Kota.
Di rute Kalideres-Petojo, ada aliran warga yang sangat deras dari Kota Tangerang menuju tengah Jakarta. Itu bisa dilihat di jalanan di kawasan Daan Mogot yang selalu padat. ”Tantangan ini akan menjadi seru. Kita punya jalur khusus Transjakarta yang bisa mempercepat mobilitas sampai ke tengah,” kata Daud Joseph.
Tiga rute layanan 35 menit yang sudah berjalan, menurut Daud Joseph, mendorong peningkatan jumlah pelanggan. Pada 6 Juni 2023, Transjakarta melayani 958.756 pelanggan. Jumlah ini mengalami kenaikan 4,8 persen dibandingkan 22 Mei 2023.
Kenaikan jumlah pelanggan Transjakarta meruupalan hasil implementasi salah satu inovasi korporasi berupa program 35 menit pada tiga rute, yakni Ragunan-Kuningan Timur, Pluit-Kota, dan Grogol-Semanggi. ”Ketepatan waktu perjalanan berhasil memindahkan orang yang biasa menggunakan kendaraan pribadi, baik roda dua maupun empat, ke moda transportasi umum Transjakarta,” kata Daud Joseph.
Ketua Komisi B Bidang Perekonomian DPRD DKI Jakarta Ismail mengapresiasi program layanan 35 menit itu. ”Ini yang ditunggu-tunggu masyarakat, ini juga harus diberikan proyeksi rute berikutnya di mana, terutama yang strategis,” ujar Ismail.
Pemilihan rute, menurut Ismail, penting. Karena itu akan berkorelasi dengan prioritas pengamanan koridor dan penempatan armada.
KOMPAS/WAWAN H PRABOWO
Bus Transjakarta melintasi kendaraan yang terjebak kemacetan di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Senin (13/12/2021).