Jelang Mudik, 1,360 Juta Tiket KA Jarak Jauh Terjual
PT KAI mencatat tiket KA jarak jauh untuk angkutan Lebaran 2023 sudah terjual 44 persen atau setara 1,36 juta tiket. Perjalanan didominasi dari Jakarta atau Bandung ke arah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Oleh
HELENA FRANSISCA NABABAN
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Menjelang masa mudik Lebaran 2023 dimulai, tiket kereta api jarak jauh yang telah terjual sebanyak 44 persen. Tiket itu adalah tiket kereta api jarak jauh untuk keberangkatan kereta api pada masa angkutan lebaran 2023 yang dimulai dari 12 April sampai dengan 3 Mei 2023.
Vice President Public Relations PT Kereta Api Indonesia Joni Martinus melalui keterangan tertulis, Minggu (2/4/2023), menjelaskan, penjualan tiket sebanyak 44 persen setara dengan 1.360.904 tiket. Adapun untuk angkutan Lebaran 2023, KAI menyediakan 2.716.557 tiket.
Untuk relasi perjalanan pada periode sebelum Lebaran, relasi dari Jakarta atau Bandung menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur mendominasi. Adapun relasi perjalanan pada periode setelah Lebaran didominasi oleh penumpang dari arah Jawa Tengah atau Jawa Timur menuju Jakarta atau Bandung.
Data PT KAI menunjukkan, untuk perjalanan mudik dengan kereta api jarak jauh itu, para penumpang memiliki preferensi tanggal keberangkatan. Pada tanggal-tanggal itu, jumlah tiket kereta terjual tinggi.
Joni menyebutkan, untuk keberangkatan 20 dan 25 April 2023, tiket yang terjual sudah 73 persen. Untuk keberangkatan 19 dan 24 April 2023 sudah terjual 70 persen, sedangkan untuk tanggal 21 April sebanyak 69 persen.
Ada 10 relasi perjalanan KA yang terdata memiliki okupansi cukup tinggi. Joni menyebutkan, okupansi KA Airlangga relasi Pasar Senen-Surabaya Pasarturi Pergi Pulang (PP) sudah 100 persen. Demikian juga dengan KA Pasundan Tambahan relasi Kiaracondong-Surabaya Gubeng PP dan KA Sri Tanjung relasi Lempuyangan-Ketapang PP.
Okupansi 100 persen juga sudah dicapai KA Kahuripan relasi Kiaracondong-Blitar PP, KA Bengawan relasi Pasar Senen-Purwosari PP, dan KA Rajabasa relasi Kertapati-Tanjungkarang.
Sementara itu, okupansi KA Probowangi relasi Surabaya Gubeng-Ketapang PP tercatat 99,41 persen, KA Bukit Serelo relasi Kertapati-Lubuklinggau PP 87,29 persen.KA Serayu relasi Pasar Senen-Purwokerto PP 79,41 persen, dan KA Tawang Alun relasi Malang Kota Lama-Ketapang PP 78,25 persen.
Mudik gratis
Untuk program mudik gratis yang digelar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, sampai Minggu ini belum ada pengumuman terkait hasil verifikasi para pendaftar. Melalui media sosial Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Dishub DKI juga menyampaikan masih adanya proses verifikasi bagi para pendaftar.
Kepala Bidang Angkutan Jalan Dishub DKI Jakarta Yayat Sudrajat mengatakan, para pemudik yang terdata mendaftar melalui program mudik gratis Pemprov DKI akan diminta untuk membuat surat pernyataan. Surat itu menyatakan bahwa benar mereka akan berangkat melalui program mudik gratis Pemprov DKI Jakarta, bukan program yang lain.