logo Kompas.id
MetropolitanLongsor di Bogor Tutup Jalur...
Iklan

Longsor di Bogor Tutup Jalur KA dan Tewaskan Dua Warga

Bencana longsor mengakibatkan 17 warga di Kampung Sirnasari terdampak. Tercatat pula ada dua korban jiwa dan empat korban tertimbun dan masih dalam pencarian tim SAR.

Oleh
AGUIDO ADRI
· 3 menit baca
Suasana pencarian korban yang masih tertimbun tanah longsor di Empang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (15/3/2023). Peristiwa tanah longsor yang terjadi pada Selasa (14/3/2023) sekitar pukul 23.00 ini menimbun 5 rumah warga. Musibah ini mengakibatkan 8 warga terimbun longsoran. Dari 8 warga tersebut, 2 orang meninggal dunia, 2 orang berhasil diselamatkan, dan 4 orang lainnya masih dalam pencarian. Longsoran ini juga mengakibatkan salah satu ruas jalur kereta api Bogor-Sukabumi terdampak dan terpaksa rute tersebut diberhentikan.
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Suasana pencarian korban yang masih tertimbun tanah longsor di Empang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (15/3/2023). Peristiwa tanah longsor yang terjadi pada Selasa (14/3/2023) sekitar pukul 23.00 ini menimbun 5 rumah warga. Musibah ini mengakibatkan 8 warga terimbun longsoran. Dari 8 warga tersebut, 2 orang meninggal dunia, 2 orang berhasil diselamatkan, dan 4 orang lainnya masih dalam pencarian. Longsoran ini juga mengakibatkan salah satu ruas jalur kereta api Bogor-Sukabumi terdampak dan terpaksa rute tersebut diberhentikan.

BOGOR, KOMPAS — Hujan dengan intensitas tinggi pada Selasa (14/3/2023) mengakibatkan longsor dan tanah amblas pada jalur kereta api di Kampung Sirnasari, Kelurahan Empang, Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat. Tercatat sementara ada 17 korban warga terdampak dan dua orang tewas. Evakuasi korban terkendala cuaca.

Tim SAR gabungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota-Kabupaten Bogor, sukarelawan siaga, TNI/Polri, Tagana, dan lainnya, hingga Rabu pukul 13.30, masih mencari empat korban tertimbun material longsoran tebing setinggi sekitar 20 meter. Korban yang masih tertimbun itu Yuli (65), Cucum (50), Azzam (5), dan Yusuf (8 bulan). Adapun dua korban tewas sudah ditemukan, yaitu Mustopa (30) dan Al Fandy.

Editor:
RINI KUSTIASIH
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000