Api Rokok Diduga Sambar Elpiji, Empat Karyawan Terluka Parah
Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran pangkalan tabung elpiji yang menelan korban luka di Koja, Jakarta Utara. Hasil penyelidikan awal, ada kebocoran tabung dan karyawan yang merokok.
Oleh
STEFANUS ATO
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Salah satu pangkalan elpiji, di Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, terbakar pada Senin (9/1/2023) malam. Empat karyawan menjadi korban kebakaran, dua di antaranya menderita luka bakar di sekujur tubuh hingga 70 persen. Kebakaran diduga akibat adanya karyawan yang merokok dekat tabung gas yang bocor. Api rokok menyambar gas dan menimbulkan letupan.
Kepala Kepolisian Sektor Koja Ajun Komisaris Anak Agung Putra Dwipayana mengatakan, musibah tabung gas bocor di salah satu pangkalan elpiji di Jalan Perjuangan, Kelurahan Tugu Selatan, Kecamatan Koja, terjadi pada Senin (9/1/2023) malam. Awalnya, ada karyawan yang merokok di dalam gedung. Api rokok tersebut lalu menyulut tabung gas yang bocor.
”Memang benar, ada kejadian, tetapi bukan ledakan, hanya letupan. Cuma ada gas yang bocor, ada karyawan bawa rokok, jadi kebakaran," kata Dwipayana, saat dihubungi Selasa (10/1/2023) di Jakarta.
Akibat letupan itu, empat karyawan yang sedang beraktivitas di gedung pangkalan tersebut menderita luka bakar serius. Bahkan, ada dua karyawan di antaranya mengalami luka bakar di sekujur tubuh hingga 70 persen. Para korban kini ditangani dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja.
Kebakaran itu juga mengakibatkan gedung penyimpanan tabung elpiji itu terbakar di sejumlah sudutnya. Namun, kebakaran itu tak sampai membesar berkat respons cepat aparat kepolisian dibantu petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.
”Gedung ada bekas kebakaran sedikit, ada sisa-sisa hitam bekas api. Kalau plafon, karena itu gedung bentuknya kontrakan, jadi ada plafon yang roboh,” ucapnya.
Penyelidikan polisi
Meskipun demikian, polisi saat ini masih menyelidiki kasus tersebut. ”Masih dalam penyelidikan. Ini untuk memastikan sumber penyebab kebakaran. Dari indikasi awal, ada kebocoran gas,” katanya.
Sebelumnya, kasus tabung elpiji meledak juga terjadi di Perumahan Residence Blok A No 4, Bojong Pondok Terong, Cipayung, Depok, Kamis (5/1/2023) sekitar pukul 05.20. Akibat peristiwa itu, penghuni rumah berinisial L (72) mengalami luka bakar yang cukup serius. Korban kini tengah menjalani perawatan di Rumah sakit Pabuaran, Bojonggede, Kabupaten Bogor.
”Jadi, gas bocor dan ruangannya tertutup. Ketika kompor dinyalakan, akhirnya meledak,” kata Kepala Polsek Pancoran Mas Komisaris Triharijadi, seperti dikutip dari Kompas.com.