Transjakarta Permudah Pembayaran dengan Uang Digital

Pembayaran tiket bus Transjakarta akan diintegerasikan dengan uang digital pada Januari 2023.

AYU NURFAIZH UNTUK KOMPAS

Penandatanganan nota kerja sama antara PT GoTo yang diwakili Chief Excecutive Officer Andre Sulistyo dan Direktur Utama Transjakarta Yana Aditya di Halte CSW, Jakarta Selatan, Selasa (13/12/2022).

JAKARTA, KOMPAS — PT Transjakarta menandatangani kerja sama dengan PT GoTo pada Selasa (13/12/2022) di Halte Cakra Selaras Wahana atau CSW, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Kerja sama ini terkait dengan pembayaran digital dan integrasi antarmoda.

Chief Excecutive Officer PT GoTo Andre Soelistyo menjelaskan, terdapat beberapa rencana kerja sama dengan PT Transjakarta untuk mengintegrasikan jenis pembayaran dan moda transportasi. Salah satunya meliputi pembayaran tiket bus Transjakarta menggunakan uang digital Gopay dan rencana integrasi layanan Gojek atau ojek daring dengan bus pada titik awal keberangkatan hingga tujuan akhir.

”Nanti akan dibuat sistem yang menghubungkan moda ojek daring dengan bus Transjakarta. Masyarakat yang ke luar rumah tapi cukup jauh menjangkau halte terdekat akan diintegerasikan dengan layanan Gojek. Jadi, Gojek bisa menghubungkan jarak yang belum bisa ditempuh bus dengan mudah,” katanya.

Tujuan kerja sama ini adalah memudahkan masyarakat mengakses transportasi yang cepat dan aman. Selain itu, Andre juga menilai kerja sama ini juga akan membantu Pemerintah DKI Jakarta mengurangi tingkat kemacetan lalu lintas.

KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Penumpang bus Transjakarta di halte Transjakarta Harmoni, Jakarta, Jumat (5/8/2022).

Chief of Corporate Affairs GoTo Nila Marinka memaparkan, saat ini rincian kerja samanya sedang dirancang. Adapun pembayaran digital tiket bus Transjakarta menggunakan Gopay akan diimplementasikan mulai Januari 2023.

”Masyarakat juga bisa membayar tiket bus di aplikasi Tije menggunakan Gopay. Setelah itu, pada 2023 akan diintegerasikan dengan GoTransit yang saat ini bisa untuk membayar tiket kereta komuter. Namun, detailnya masih akan dibahas lebih lanjut,” ujarnya.

Direktur Utama Transjakarta Yana Aditya menilai kerja sama ini akan memperluas pilihan moda transportasi masyarakat dengan pembayaran yang lebih mudah. Ia juga berharap kerja sama ini terjalin dalam jangka waktu yang panjang.

”Transjakarta bisa melayani 820.000 orang per hari, sebelum pandemi bisa mencapai 1 juta orang per hari. Maka dari itu, kerja sama dengan berbagai mitra seperti ini penting untuk memudahkan akses keterjangkauan masyarakat, termasuk secara pembayaran,” tuturnya.

Untuk keamanan, Gopay dilingkapi dengan fitur biometrik, sidik jari, kode rahasia atau one time password (OTP), dan PIN pengaman. Gopay juga selalu diawasi Bank Indonesia untuk menjaga keamanan dan kenyamanan seluruh pengguna. (Hans Patuwo)

Direktur Pelayanan dan Pengembangan PT Transjakarta Lies Permana Lestari menuturkan, tarif bus tetap akan dipatok Rp 3.500. Tidak ada rencana kenaikan atau penurunan tarif pascaterjalinnya kerja sama dengan PT GoTo.

Lihat juga: Pelatihan Petugas Layanan Operasi Transjakarta

RIVALDO ARNOLD BELEKUBUN

Anak-anak difabel dari komunitas Outsider Art Shop sedang melukis bus Transjakarta dalam kegiatan Transjakarta Melukis bersama Difabel Kantor Pusat PT Transjakarta, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (1/12/2022).

Keamanan

Terkait pengamanan data pribadi pengguna layanan GoTo, seperti Gojek dan Gopay, Chief Excecutive Officer Gopay Hans Patuwo mengatakan, pihaknya memiliki sistem internal yang mengatur kerahasiaan data pengguna. Termasuk dengan tidak semua karyawan PT GoTo memiliki akses terhadap data ini.

”Untuk keamanan, Gopay dilingkapi dengan fitur biometrik, sidik jari, kode rahasia atau one time password (OTP), dan PIN pengaman. Gopay juga selalu diawasi Bank Indonesia untuk menjaga keamanan dan kenyamanan seluruh pengguna,” katanya.

Dihubungi secara terpisah, Kepala Divisi Sekretaris Transjakarta Anang Rizkani Noor menceritakan, detail teknis pembayaran menggunakan Gopay pada aplikasi Tije sudah dibahas. Dalam waktu dekat, hasil pembahasan ini akan diumumkan, termasuk seperti ketersediaan sinyal saat melakukan transaksi digital di halte bus.

”Sosialisasi penggunaan Gopay untuk membayar tiket bus juga akan dilakukan segera setelah tanggal implementasinya rilis,” tuturnya.

Baca juga: PJ Gubernur: Transjakarta Harus Mengutamakan Keselamatan