logo Kompas.id
MetropolitanPengunjung Lebihi Kapasitas,...
Iklan

Pengunjung Lebihi Kapasitas, Polisi Periksa Penyelenggara Festival Musik di Kompleks GBK

Acara Berdendang Bergoyang Festival dikunjungi 20.000 lebih pengunjung, tujuh kali lipat dari izin yang diberikan polisi. Masalah ini antara lain memicu insiden puluhan pengunjung pingsan.

Oleh
ERIKA KURNIA
· 1 menit baca

JAKARTA, KOMPAS — Polres Metro Jakarta Pusat memeriksa para pihak yang bertanggung jawab dalam penyelenggaraan festival musik Berdendang Bergoyang Festival di Kompleks Gelora Bung Karno, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Festival yang seharusnya berlangsung selama tiga hari pada akhir pekan lalu itu dihentikan di tengah jalan karena mengabaikan keamanan dan keselamatan. Menurut Kepala Polres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Komarudin, pihaknya menyelidiki indikasi pidana dalam penyelenggaraan acara yang diadakan mulai Jumat sampai Minggu (28-30/10/2022) itu. Acara tersebut diselenggarakan sejak pukul 14.00 hingga 23.00 dengan menghadirkan puluhan musisi serta gerai makanan dan hiburan. Acara itu dihentikan pada Sabtu malam karena berbagai temuan pelanggaran dan insiden. ”Sementara baru dua (orang diperiksa), dari manajemen event-nya dan satu lagi bagian produksi, SA dan SH,” kata Komarudin kepada wartawan, Senin (31/10).Polisi menanyai kedua saksi yang bertanggung jawab atas acara itu seputar masalah jumlah pengunjung yang membeludak dan jauh dari syarat permohonan izin yang diajukan kepada polisi. Ini berhubungan dengan dugaan kesengajaan mencetak tiket dengan jumlah di luar izin yang dimohonkan.”Nanti kita lihat orang-orangnya. Akan kita dalami, kita periksa apakah ada unsur pidananya atau tidak. Besok kita akan lanjutkan pemeriksaan,” ujarnya. Baca Juga: Dentum Panggung Konser Pengobat Rindu di JakartaJumat (27/10), polisi menemukan jumlah pengunjung yang tercatat di dua pintu masuk mencapai sekitar 21.500 pengunjung, selain panitia. Jumlah itu tujuh kali lipat dibandingkan dengan kapasitas yang diajukan penyelenggara dan diizinkan polisi, yakni 3.000 pengunjung. Pengunjung bisa membeli tiket dengan harga bervariasi, mulai dari Rp 275.000 hingga Rp 790.000. Imbasnya, puluhan pengunjung pingsan karena berdesakan saat menonton konser. Acara hari kedua pada Sabtu itu pun diakhiri lebih awal, yakni pukul 22.00. The Panturas, salah satu penampil dalam acara itu, ikut menyesalkan insiden tersebut di akun Twitter mereka. ”Melihat kapasitas yang berlebih, banyak penonton yang pingsan, kami ikhlas banget Berdendang Bergoyang dibatalkan. Kalian berhak kecewa dan marah, tetapi itu mungkin malah berkah kita masih diberi selamat. Bulan lalu kita baru saja kehilangan banyak nyawa, ngga boleh terulang,” tulis mereka, Sabtu. Baca Juga: Kala Kaum Urban Memburu Sensasi Ngeri di Wahana HororAdanya korban pingsan juga ditelusuri polisi. Berdasarkan keterangan kepolisian, panitia penyelenggara hanya menyiapkan satu tenda kesehatan dengan lima petugas di dalamnya. Jumlah tersebut dinilai kurang karena acara itu menyuguhkan lima panggung musik. ”Di sana kami temukan banyak antrean pengunjung minta pelayanan kesehatan, ada yang pingsan juga, termasuk juga beberapa jalur evakuasi yang tertutup karena ada panggung atau booth di sekitar jalur tersebut,” kata Komarudin.

Pihak Berdendang Bergoyang Festival sehari lalu menyampaikan permintaan maaf melalui akun media sosial mereka. Di akun Instagram @berdendangbergoyang, mereka menyatakan festival hari ketiga batal diadakan karena alasan keamanan dan keselamatan. ”Kami meminta maaf yang sebesar-sebesarnya atas kejadian ini, ke depannya kami akan terus melakukan evaluasi dan persiapan yang matang dengan tetap mengikuti prosedur dan mengutamakan keselamatan dan keamanan penonton,” tulis mereka.

Editor:
HAMZIRWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000