Transjakarta Reaktivasi Rute demi Mencapai 95 Persen Cakupan Layanan
Terbaru, dua layanan nonkoridor dari Bekasi dan Ciputat aktif kembali mulai 26 September ini. Pemerhati angkutan umum mendorong reaktivasi semua rute yang sempat ditutup selama pandemi.
Oleh
HELENA FRANSISCA NABABAN
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Sejak pandemi Covid-19 mulai melandai dan demi memperluas cakupan pelayanan, PT Transportasi Jakarta kembali membuka rute-rute layanan yang selama ini ditutup. Terbaru, mulai Senin (26/9/2022), dua rute nonkoridor dari Bekasi dan Ciputat akan kembali beroperasi.
Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT Transportasi Jakarta Anang Rizkani Noor, Minggu (25/9/2022), menjelaskan, dua rute layanan itu merupakan rute nonkoridor yang sudah banyak dinanti masyarakat. Kedua rute itu adalah rute Summarecon Bekasi-Pancoran (B11) dan Ciputat-Kampung Rambutan (S22).
”Kedua rute tersebut efektif melayani masyarakat mulai Senin (26/9/2022),” kata Anang.
Layanan tersebut akan melayani masyarakat setiap hari Senin-Jumat pukul 05.00-22.00. ”Layanan ini dibuka kembali mengakomodasi aspirasi masyarakat serta antisipasi melandainya pandemi yang mendorong lebih banyak warga beraktivitas di luar,” kata Anang.
Pembukaan kembali rute itu melengkapi sejumlah rute layanan yang sudah aktif dibuka kembali. Pada 12 September 2022, Transjakarta kembali mengoperasikan rute Puri Beta-Pancoran (13B).
Pengoperasian kembali layanan tersebut juga diperuntukkan bagi pelanggan yang biasa beraktivitas di Halte Pancoran Barat yang saat ini tengah dalam proses penataan ulang.
”Pelanggan bisa menggunakan rute ini untuk berpindah ke rute Ciledug-Tendean (Koridor 13) dan rute Pinang Ranti- Pluit (Koridor 9),” kata Anang.
Untuk layanan Puri Beta-Pancoran (13B), Transjakarta juga beroperasi setiap hari Senin-Jumat pukul 05.00-22.00.
Sebaiknya Transjakarta terbuka dalam merencanakan rutenya agar ada feedback tepat dari pengguna atau user.
Masih dari Koridor 13, pada 1 September 2022, Transjakarta juga mengoperasikan layanan ekspres untuk rute Puri Beta-Kuningan (13E). Pembukaan layanan ekspres itu dilakukan untuk mempermudah masyarakat yang ingin menuju lokasi tujuan dengan lebih cepat.
”Pembukaan rute ekspres ini untuk memudahkan masyarakat dari Puri Beta yang ingin menuju ke Kuningan dan sebaliknya dengan lebih mudah tanpa harus transit terlebih dahulu di Halte Integrasi CSW,” ujar Anang.
Adapun untuk rute ekspres ini, layanan tidak penuh seharian. Rute ekspres melayani masyarakat setiap hari Senin-Jumat pada jam sibuk pagi pukul 06.00-09.00 dan jam sibuk sore pukul 16.00-20.00.
Semua layanan koridor dan nonkoridor itu dilengkapi dengan pembukaan operasional layanan Transjakarta 24 jam mulai 11 September 2022.
Menurut Anang, pembukaan kembali rute layanan Transjakarta dimaksudkan untuk memenuhi target Transjakarta memperluas jangkauan layanan. Transjakarta menargetkan mencapai jangkauan layanan hingga 95 persen pada tahun 2022.
Ketua Wilayah Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) DKI Jakarta Yusa C Permana secara terpisah mengkritisi pembukaan kembali rute-rute itu.
”Hasil asesmen rutenya bagaimana? Apakah sudah kembali ramai atau belum. Apakah Transjakarta juga melakukan pengecekan kemungkinan terjadinya perubahan pola pergerakan pascapandemi?” ujar Yusa.
Pengecekan-pengecekan itu perlu untuk menjadi pertimbangan pembukaan rute baru atau penyesuaian pada rute lama. ”Sebaiknya Transjakarta terbuka dalam merencanakan rutenya agar ada feedback tepat dari pengguna atau user,” katanya.
Pengamat transportasi Djoko Setijawarno secara terpisah mengatakan, sebaiknya semua rute Transjakarta yang selama ini dinonaktifkan karena alasan pandemi Covid-19 diaktifkan kembali kalau melihat animo masyarakat yang semakin meningkat. Ia juga menyarankan Transjakarta membuka rute-rute baru.
”Kalau demand itu pasti ada. Mana lebih dulu, menyediakan fasilitas angkutan umum atau menunggu demand yang mau menggunakannya,” kata Djoko.
Ia optimistis, jika fasilitas angkutan umum disediakan, pasti akan ada penggunanya. ”Jika masih di luar target, upayakan push strategy atau strategi untuk mendorong pengguna,” ujarnya.
Data penumpang Transjakarta terbaru dari webinar yang digelar Intelligent Transport System (ITS) Indonesia, 14 September 2022, jumlah pengguna Transjakarta pada Juli 2022 sebanyak 18.121.692 orang, lalu naik menjadi 19.326.880 orang pada Agustus 2022. Jumlah rata-rata harian penumpang Transjakarta sekitar 650.000 orang per hari. Mengenai pengoperasian kembali rute, untuk rute koridor dan nonkoridor total ada 240 rute.