Pembangunan Jembatan Penyeberangan, Halte Transjakarta Velbak Tutup Sementara

Pengguna Halte Velbak untuk sementara bisa beralih ke Halte Kebayoran Lama dan Halte Mayestik.

KOMPAS/FRANSISKUS WISNU WARDHANA DANY

Proyek pembangunan Skywalk Kebayoran Lama di sisi selatan Stasiun Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (9/8/2022). Skywalk bertujuan menghubungkan stasiun dengan halte Transjakarta.

JAKARTA, KOMPAS — Halte Transjakarta Velbak yang melayani rute Ciledug-Tendean atau Koridor 13 untuk sementara tidak beroperasi mulai Senin (29/8/2022), seiring proses pembangunan jembatan penyeberangan orang atau JPO dari Halte Velbak ke Stasiun KRL Kebayoran, Jakarta Selatan. Pengguna untuk sementara bisa beralih ke Halte Kebayoran Lama dan Halte Mayestik.

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta Anang Rizkani Noor menyebutkan, penghentian operasionalisasi sementara Halte Velbak untuk keamanan dan kenyamanan pengguna Transjakarta. Informasi terkini bisa diakses melalui media sosial Transjakarta.

”Bagi pelanggan Halte Velbak, tetap bisa menggunakan layanan Transjakarta melalui Halte Kebayoran Lama dan Halte Mayestik,” kata Anang, Minggu (28/8/2022).

Saat ini tengah berlangsung pembangunan JPO untuk memperlancar mobilitas dan pergantian antarmoda para penumpang kereta rel listrik dan Transjakarta di Kebayoran Lama. Pengerjaan JPO sepanjang 500 meter dengan lebar 4 meter yang berlangsung sejak Maret 2022 itu kini mencapai 30 persen dari target proyek.

Pekerjaan yang sedang berjalan ialah pemasangan tiang atau kolom baja, pembangunan lift, pemesanan lift, eskalator, lampu artistik, serta pabrikasi gelagar jembatan dan atap baja.

”Diharapkan pekerjaan skywalk (JPO) ini bisa diselesaikan pada Oktober 2022,” ujar Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho.

KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Spanduk pengumuman adanya proyek skywalk di sekitar halte Transjakarta Velbak, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (2/7/2022).

Adriansyah Yasin Sulaeman dari Forum Diskusi Transportasi Jakarta melihat keberadaan JPO penting karena menghubungkan angkutan massa berbasis bus (bus rapid transit/BRT) Transjakarta Koridor 8 dan Koridor 13 dengan kereta komuter Jabodetabek. Apalagi pengalaman transit di situ lumayan berbahaya lantaran harus melintasi jalan raya yang ramai dan pasar yang cukup rawan.

”Semoga bisa diatasi dengan adanya JPO baru ini nantinya,” kata Adriansyah.

Baca juga: Proyek ”Skywalk” Tumpuan Integrasi Angkutan Umum Jakarta

Selain itu, juga tengah berlangsung pembangunan JPO Simpang Temu Lebak Bulus Poins Square di Jakarta Selatan. Pembangunan yang berlangsung di sisi barat Stasiun MRT Lebak Bulus itu telah mencapai 35 persen.

Pekerjaan yang berjalan di lapangan ialah pabrikasi baja untuk gelagar jembatan dan pekerjaan tiang atau kolom JPO.