Mohamad Aprindy Ditunjuk sebagai Direktur Utama MRT Jakarta
Mohamad Aprindy menggantikan William Sabandar sebagai direktur utama PT Mass Rapid Transit Jakarta (Perseroda). Aprindy sebelumnya menjabat Direktur Teknik dan Pengembangan Jakarta Propertindo.
Oleh
FRANSISKUS WISNU WARDHANA DANY
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — PT Mass Rapid Transit Jakarta (Perseroda) mengangkat Mohamad Aprindy sebagai direktur utama, menggantikan William Sabandar. Rapat umum pemegang saham sirkuler pada Jumat (22/7/2022) juga memberhentikan dengan hormat Zulfikri sebagai komisaris.
Aprindy sebelumnya menjabat Direktur Teknik dan Pengembangan Jakarta Propertindo. Jebolan sarjana teknik dari Universitas Sriwijaya dan magister teknik dari Universitas Tarumanagara ini pernah mengemban tugas selaku Direktur Strategi Korporasi dan Human Capital Management PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk, Komisaris PT Widodo Makmur Unggas Tbk, serta Komisaris Utama PT PP Urban dan PP Energi.
Pelaksana Tugas Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah Provinsi DKI Jakarta Budi Purnama mengatakan, Aprindy memiliki pengalaman dalam merencanakan, mengoordinasikan, dan mengelola operasional perusahaan. Dia diharapkan mampu bekerja sama dengan semua pemangku kepentingan untuk menyelesaikan tantangan perusahaan ke depan.
”Dengan pengalaman yang ada, diharapkan dapat meningkatkan kinerja secara keseluruhan, baik dalam bidang pembangunan MRT untuk fase selanjutnya, pengelolaan bisnis, sarana dan prasarana, maupun pengembangan kawasan TOD,” katanya.
Saat ini, MRT tengah memperluas jaringan kereta api perkotaan dan mendorong pembangunan fase 3 koridor Timur-Barat (Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat). MRT Jakarta juga mengejar pengerjaan fase 4 MRT koridor Fatmawati-TMII. Proses studi kelayakan sudah selesai dan tengah mencari investor yang berminat mendanai pembangunan fase 4.
Selain itu, MRT memastikan Koridor Timur-Barat atau East-West Line segmen 1 fase DKI Jakarta bisa mulai dibangun pada 2023. Target itu diungkapkan setelah Pemerintah Jepang menyatakan komitmen untuk mendanai segmen 1 fase DKI Jakarta.
Corporate Secretary Division Head MRT Jakarta Rendi Alhial menuturkan, penggantian direktur utama merupakan bagian dari upaya dan strategi untuk menyegarkan jajaran pengurus. Tujuannya supaya dapat lebih maksimal memberikan pelayanan transportasi kepada masyarakat dan mengembangkan kinerja bisnis.
”Dengan beragam pengalaman di berbagai jabatan strategis, diharapkan direktur utama yang baru ke depan dapat meningkatkan kinerja perusahaan secara keseluruhan,” ujarnya.