Panggung Kaum Muda Dunia

Gedung Merdeka di Bandung bakal menjadi puncak pertemuan pemuda negara G20, atau Y20. Spirit dari KAA tahun 1955 diharapkan hadir dalam pertemuan ini.

KOMPAS/RIZA FATHONI

Instruktur memberikan pengarahan kepada kaum muda yang menjadi peserta program pelatihan keterampilan operator komputer yang diberikan oleh Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Timur bagi warga penghuni Rusun Jatinegara Barat, Jakarta, Kamis (2/6/2022). Program ini bertujuan untuk menyiapkan tenaga kerja yang terampil dan profesional serta siap pakai agar mengurangi angka pengangguran.

BANDUNG, KOMPAS — Bandung dan Jakarta bakal menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi Youth 20 atau Y20, 17-24 Juli 2022. Suara anak muda sangat penting karena berpotensi ikut menentukan masa depan dunia.

Pertemuan ini diikuti 100 pemuda dari 20 negara anggota G20. Terdapat empat isu besar yang akan dibahas, seperti ketenagakerjaan pemuda, transformasi digital, planet yang berkelanjutan dan layak huni, serta keberagaman dan inklusi.

Berbagai aspirasi itu diserap dari rangkaian pra-Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Y20 yang digelar di sejumlah kota. Selain Palembang, acara itu digelar di Lombok, Balikpapan, dan Manokwari.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menawarkan Gedung Merdeka di Kota Bandung sebagai lokasi deklarasi. Jadi tempat penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika (KAA) 1955, dia berharap, Y20 melahirkan gerakan global dari anak-anak muda masa kini.

”Semoga spirit Bandung, spirit Gedung Merdeka, menjadi penyemangatnya,” ujar gubernur yang kerap disapa Emil itu dalam konferensi daring yang disaksikan di Bandung, Sabtu (2/7/2022).

KOMPAS/RADITYA HELABUMI (RAD)

Logo Presidensi G20 Indonesia di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Selasa (11/2/2022). Presidensi G20 Indonesia yang mengusung tema "Recover Together, Recover Stronger" menjadi momentum bagi Indonesia untuk memberikan kontribusi lebih besar di panggung internasional. Konferensi tingkat tinggi yang dihadiri kepala negara anggota G20 akan digelar di Bali pada 30-31 Oktober 2022.

Momentum itu, lanjut Emil, diharapkan bisa menghasilkan rekomendasi yang mewakili permasalahan pemuda. Rekomendasi itu nantinya akan dibawa ke KTT G20 di Bali pada November 2022.

Akan tetapi, Emil berharap, penyelenggaraan ini tidak hanya berujung pada deklarasi dan dokumen. ”Kami berharap Y20 meriah dan substantif sehingga delegasi yang pulang dari Indonesia dapat mengimplementasikan masa depan dengan mendengar suara anak muda,” ujarnya.

Hal yang sama diutarakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam ruang pertemuan virtual yang sama. Dia berharap, pemimpin G20 mengakomodasi hasil pembahasan pemuda yang bisa menentukan nasib masa depan bangsa.

”Ujung dari pertemuan ini adalah pandangan anak muda yang masalahnya harus diakomodasi pemimpin G20. Para pemuda ini adalah pemilik masa depan. Apa yang dikatakan mereka perlu dipikirkan serius para pemimpin,” ujarnya.

KOMPAS/SEKAR GANDHAWANGI

Sekelompok pemuda mempertunjukkan kesenian suling tambur pada festival budaya di Kampung Salafen, Distrik Misool Utara, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, Selasa (28/6/2022).

Beragam

Jakarta, kata Anies, sebagai kota dengan berbagai latar belakang sosial, ekonomi, dan budaya, mendukung peserta KTT Y20 merasakan keberagaman itu. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menganggarkan Rp 2,7 miliar guna memastikan kegiatan berjalan dengan baik.

Selama ini, Jakarta menggunakan pendekatan kolaboratif dengan generasi muda. Ada data dan jaringan yang kami ajak terlibat. Harapannya, peserta pulang membawa inspirasi dan pengalaman dari Jakarta. (Anies Baswedan)

Jakarta, misalnya, sebagai tempat generasi muda yang sangat dinamis berkiprah dengan beragam terobosan. Pemuda Jakarta juga bisa menunjukkan pengalaman konversi menuju digital lewat beragam media, mulai dari keberadaan usaha rintisan, mengelola sampah, pertamanan kota, hingga transportasi.

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta merangkul Forum Diskusi Transportasi Jakarta untuk berkreasi merancang peta dan petunjuk arah transportasi di halte atau stasiun.

Anies menuturkan, pemerintah punya kewenangan fiskal yang membutuhkan kreativitas, inovasi, jejaring, dan pengalaman lapangan. Peran pemuda diharapkan hadir berkolaborasi dengan ide dan pengalamannya untuk mendukung semua itu.

”Selama ini, Jakarta menggunakan pendekatan kolaboratif dengan generasi muda. Ada data dan jaringan yang kami ajak terlibat. Harapannya, peserta pulang membawa inspirasi dan pengalaman dari Jakarta,” katanya.

Baca Juga: G20, Y20, dan Momentum Pemuda Indonesia

KOMPAS/PRIYOMBODO

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyapa warga Jakarta yang menghadiri puncak perayaan Hari Ulang Tahun Ke-495 DKI Jakarta di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, Sabtu (25/6/2022) malam.

Kreatif

Sementara itu, Co-Chair Y20 Nurul Hidayatul Ummah menjelaskan, acara puncak di Gedung KAA direncanakan pada 22 Juli 2022. Presiden Joko Widodo dijadwalkan hadir untuk menerima hasil pembahasan dari KTT Y20.

”Kami memilih Jakarta karena ingin memperkenalkannya sebagai ibu kota negara yang baik. Bandung juga dipilih karena ingin memberikan kesan Indonesia memiliki kota yang penuh kreativitas,” ujarnya.

Co-Chair Y20 lainnya, Michael Sianipar, menjelaskan, delegasi dari negara, lembaga dunia, dan swasta datang ke Jakarta dan Bandung untuk melihat perkembangan, pembangunan, dan keberagaman yang ada.

Selain bertemu sejumlah menteri, ada juga kunjungan ke Kepulauan Seribu, Kota Tua Jakarta, Masjid Istiqlal, dan Gereja Katedral Jakarta. Tujuannya, acara ini bisa menunjukkan pembangunan, perkembangan kota, dan keberagaman.

”Kami masih membicarakan terus agar ketika Y20 selesai, ada kegiatan lanjutan dengan komunitas pemuda supaya mereka bisa menjadi aktor penting dalam kancah global,” katanya.

Baca juga: Tekan Jumlah Pengangguran, Kaum Muda Didorong Jadi Wirausaha