DKI Didorong Reaktivasi Rute dan Frekuensi Angkutan Umum
Dinas Perhubungan DKI Jakarta didorong mengiringi penerapan ganjil genap di 25 ruas jalan dengan pengaktifan kembali rute-rute Transjakarta, juga peningkatan frekuensi angkutan umum untuk mendukung mobilitas warga.
Oleh
HELENA FRANSISCA NABABAN
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Mulai 6 Juni 2022, Dinas Perhubungan DKI Jakarta kembali menerapkan kebijakan pembatasan lalu lintas dengan ganjil genap di 25 ruas jalan. Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek juga Dewan Transportasi Kota Jakarta meminta Dishub DKI untuk meningkatkan frekuensi angkutan umum supaya terjadi perpindahan pergerakan dari kendaraan pribadi ke angkutan umum.
Direktur Lalu Lintas Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Sigit Arfiansyah, Kamis (26/5/2022), menegaskan, dari rapat evaluasi dan persiapan ganjil genap di 25 ruas di DKI Jakarta, Rabu (25/5), diketahui di ruas-ruas jalan di Jakarta sudah terjadi peningkatan lalu lintas. Di gerbang-gerbang tol sudah terjadi antrean. Selain itu, juga terjadi pelambatan kecepatan lalu lintas dengan kinerja di bawah kecepatan saat sebelum pandemi.
Itu membuat penerapan ganjil genap di 25 ruas jalan di Jakarta segera diterapkan di awal Juni 2022. Namun, BPTJ menyarankan kepada Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk juga menambah frekuensi angkutan umum bersamaan dengan penerapan ganjil genap di 25 ruas.
”Harusnya nanti angkutan umum kembali seperti semula. Jumlah bus, frekuensi, nantinya harus bertambah sehingga masyarakat yang cuma punya kendaraan satu dia akan shifting atau berganti ke angkutan umum,” kata Sigit.
Tujuan pembatasan lalu lintas dengan ganjil genap adalah juga untuk mendorong perubahan dari penggunaan kendaraan pribadi ke angkutan umum. ”Kita tidak berharap masyarakat punya mobil dua. Tidak ada gunanya ganjil genap kalau masyarakat tidak diberi pilihan untuk menggunakan angkutan umum,” kata Sigit.
Ketua Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) Haris Muhamaddun menjelaskan, DTKJ mendukung penerapan ganjil genap di 25 ruas jalan. Utamanya karena dari pantauan Dishub DKI sejumlah ruas mulai mengalami penurunan kinerja lalu lintas.
Adapun untuk ruas ganjil genap itu tidak ada yang baru. Ke-25 ruas jalan yang akan menjadi penerapan ganjil genap pada awal Juni mendatang sama seperti ruas jalan yang diatur dan ditetapkan dalam Peraturan Gubernur Nomor 88 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur No 155/2018 tentang Pembatasan Lalu Lintas dengan Sistem Ganjil Genap.
Senada dengan Sigit, Haris juga mengingatkan Dinas Perhubungan DKI Jakarta, apabila hendak menerapkan ganjil genap di 25 ruas jalan, sebaiknya dibarengi dengan reaktivasi rute-rute Transjakarta, baik rute BRT, non-BRT, maupun rute mikrotrans (angkot).
”Juga headway atau jarak kedatangan keberangkatan antarsarana angkutan umum harus dilakukan kembali. Supaya terjadi perubahan mobilitas dari kendaraan pribadi ke angkutan umum,” ujar Haris.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo sepakat dengan usulan tersebut. Penerapan ganjil genap akan dibarengi dengan reaktivasi rute-rute Transjakarta.
”Saat ini Transjakarta belum mengoperasikan semua rutenya. Nanti saat tanggal 6 Juni akan dioperasionalkan semua, sama seperti sebelum pandemi,” ujar Syafrin.
Reaktivasi akan dilakukan dengan mempertimbangkan ridership di masing-masing rute. Sementara jam layanan untuk Transjakarta saat ini sudah beroperasi hingga pukul 24.00. Adapun untuk MRT Jakarta dan LRT Jakarta akan menyesuaikan.
Sigit menambahkan, penambahan layanan angkutan umum juga akan berlaku untuk kereta komuter. Apabila saat ini kereta komuter hanya bisa mengangkut 80 persen dari kapasitas, nanti akan ada penambahan hingga 100 persen.
”Namun, memang sekarang tergantung level PPKM. Kalau tetap di level 1, mulai minggu depan akan ada perubahan frekuensi dan jadwal kereta komuter,” kata Sigit.
Baik Sigit maupun Haris sepakat, menjelang penerapan ganjil genap di 25 ruas jalan, Dinas Perhubungan DKI juga Polri bersama BPTJ dan DTKJ akan melakukan sosialisasi masif, yaitu supaya masyarakat mendapatkan informasi dengan jelas.