PPKM Level 1, Jakarta Pertimbangkan Ganjil Genap di 25 Ruas
Mulai 24 Mei 2022, DKI Jakarta memasuki PPKM level 1 seiring kasus Covid-19 yang cenderung turun. Tercatat juga ada peningkatan volume lalu lintas sehingga direncanakan rekayasa lalu lintas ganjil genap di 25 ruas jalan.
Oleh
HELENA FRANSISCA NABABAN
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Mulai Selasa (24/5/2022) ini, DKI Jakarta memasuki pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM level 1 seiring dengan kasus positif Covid-19 yang melandai. Dinas Perhubungan DKI juga akan memperluas penerapan kebijakan ganjil genap dari 13 ruas menjadi 25 ruas seiring dengan kenaikan volume lalu lintas.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu, dalam pencanangan rangkaian perayaan HUT DKI Jakarta, Selasa, mengatakan, ia mensyukuri kondisi pandemi Covid-19 yang stabil di DKI Jakarta, bahkan cenderung menurun. Kondisi yang stabil dan terkendali merupakan hasil kerja bersama.
”Ini adalah kerja kolosal, tidak bisa dikerjakan oleh satu pihak saja, tetapi kerja bersama di sini sehingga Jakarta makin stabil,” kata Anies.
Anies pun mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh tenaga medis yang di masa-masa sulit bekerja all out menyelamatkan nyawa, kepada setiap petugas yang berada di lapangan dan secara nonstop mengingatkan dan mendisiplinkan warga, juga kepada aparat kepolisian dari Polda Metro Jaya, aparat TNI dari Kodam Jaya, hingga petugas dishub, satpol PP, dan petugas pariwisata.
”Kepada semua yang bertugas di lapangan, saya sampaikan apresiasi. Hari ini adalah babak baru dan kita tidak ingin kembali ke situasi yang kemarin di mana kita ada di kondisi penuh tantangan. Semoga ke depan makin stabil dan makin aman dari sebelumnya,” kata Anies.
Anies pun berharap mudah-mudahan DKI Jakarta tidak lagi dałam status PPKM. Status PPKM DKI Jakarta level 1 berlaku mulai 24 Mei sampai 6 Juni dan ditetapkan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian melalui Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 26 Tahun 2022.
Secara terpisah, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo yang juga berada di Pulau Bidadari menyampaikan, sepekan ini angka volume lalu lintas di Jakarta meningkat.
Volume lalu lintas pada minggu lalu dibandingkan dengan sepekan PPKM pada awal Maret 2022 naik 6,25 persen. Adapun jumlah penumpang angkutan umum juga terjadi peningkatan hingga 17,5 persen.
Menyikapi volume lalu lintas yang mengalami kenaikan, Dishub DKI Jakarta tengah mengevaluasi untuk kembali menerapkan aturan ganjil genap di 25 ruas jalan.
”Ganjil genap saat ini memang masih di 13 ruas jalan. Namun, kami sedang mengevaluasi untuk memperluas lagi ke 25 ruas jalan seperti semula,” kata Syafrin.