Demi Penyegaran, Gubernur DKI Ganti Dirut PAM Jaya
Dengan alasan penyegaran, Gubernur DKI Jakarta mengganti direktur utama dan direktur umum PAM Jaya. Penggantian dilakukan Kamis (16/12/2021) dan diharapkan terjadi peningkatan layanan air bersih di Jakarta.
Oleh
Helena F Nababan
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Kurang dari satu tahun menjelang berakhirnya jabatan sebagai gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengganti pengisi direktur utama Perusahaan Umum Daerah Air Minum DKI Jakarta. Penggantian direktur disebut sebagai ajang penyegaran jajaran direksi.
Dalam keterangan resmi PAM Jaya, Kamis (16/12/2021), disebutkan Syamsul Bachri Yusuf menggantikan Priyatno Bambang Hernowo sebagai direktur utama. Kemudian Tedy Jiwantara Sitepu menggantikan Sutan Maizon Rusdy sebagai direktur umum. Sementara Yanto menggantikan Agustino Darmawan sebagai Sekretaris Badan Pengawas PAM Jaya.
Pelaksana Tugas Kepala Badan Pengawas BUMD Riyadi yang mewakili Gubernur DKI Jakarta menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada direksi dan Badan Pengawas PAM Jaya atas kerja keras dan pengabdian selama tiga tahun lebih mengembangkan PAM Jaya.
Syamsul Bachri dan Tedy Jiwantara Sitepu sebelum ini aktif di PT Jakarta Propertindo (Jakpro). Hernowo menyelesaikan pembahasan raperda tentang status hukum PAM Jaya. Raperda itu adalah tentang perubahan status hukum dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Jaya menjadi Perusahaan Umum Daerah (Perumda).
Secara kinerja bagus. Tidak ada masalah. Kita ingin ada akselerasi terkait dengan program percepatan peningkatan cakupan layanan.
Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD DKI Jakarta menyepakati revisi atau perubahan terkait status hukum itu. Perubahan, dijelaskan Riyadi, perlu dilakukan guna mencakup layanan kebutuhan air bersih di seluruh wilayah Ibu Kota pada 2030.
Selain menuntaskan revisi perda, Hernowo juga membentuk tim transisi di PAM Jaya. Tim itu dijelaskan akan mengawal perubahan layanan air bersih dari operator mitra ke PAM Jaya pada 2023.
”Secara kinerja bagus. Tidak ada masalah. Kita ingin ada akselerasi terkait dengan program percepatan peningkatan cakupan layanan,” kata Riyadi.
Adapun penggantian direktur utama, direktur umum, dan sekretaris Badan Pengawas PAM Jaya berlangsung Kamis pagi di kantor BP BUMD DKI Jakarta.
Ketua Badan Pengawas PAM Jaya Ahmad Ridwan Dalimunthe dalam acara perkenalan dengan direksi dan badan pengawas baru mengatakan, proses pergantian pengurus merupakan hal umum dan lumrah dalam sebuah korporasi.
Dengan penggantian direksi itu, Direktur Utama PAM Jaya adalah Syamsul Bachri Yusuf, Direktur Teknik adalah Untung Suryadi, Direktur Pelayanan adalah Syahrul, dan Direktur Umum adalah Tedy Jiwantara Sitepu. Adapun Ketua Badan Pengawas adalah Ridwan Dalimunthe, Sekretaris Badan Pengawas adalah Yanto, dan anggota Badan Pengawas adalah Hartono.