Kota Bekasi Tempati Peringkat 10 Capaian Vaksinasi

Dengan pencapaian baru sekitar 22 persen lebih dari total target sasaran, Kota Bekasi sudah bisa masuk 10 besar daerah dengan vaksinasi Covid-19 terbanyak di Jawa Barat.

KOMPAS/STEFANUS ATO

Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) menjalani vaksinasi Covid-19 di Yayasan Camrud Biru, Kota Bekasi, pada Rabu (4/8/2021). Total ODGJ yang divaksin sebanyak 50 orang.

BEKASI, KOMPAS — Kota Bekasi berada di peringkat 10 capaian vaksinasi Covid-19 di Provinsi Jawa Barat. Total warga yang sudah divaksin sebanyak 611.306 jiwa. Realisasi vaksin Covid-19 di daerah itu baru mencapai 22,28 persen untuk dosis pertama karena terbatasnya kuota vaksin.

Berdasarkan data Pusat Informasi dan Koordinasi Provinsi Jawa Barat, hingga 3 Agustus 2021 total warga di Kota Bekasi yang telah mendapat vaksin sebanyak 611.306 jiwa. Kota Bekasi berada di urutan 10 daerah dengan vaksinasi terbanyak di Provinsi Jawa Barat.

Kami berharap di Agustus ini bisa dipecahkan persoalan ini. Kami sudah minta ke Gubernur Jawa Barat, ke Kementerian Kesehatan.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, pihaknya terus berupaya untuk mempercepat vaksinasi Covid-19 di daerah itu untuk mencapai target memvaksin 2.016.006 orang. Namun, distribusi vaksin dari Kementerian Kesehatan selalu tak cukup sehingga total warga yang sudah mendapat vaksin dosis pertama baru 22,28 persen.

”Kami berharap pada Agustus ini bisa dipecahkan persoalan ini. Kami sudah minta (vaksin Covid-19) ke Gubernur (Jawa Barat), ke Kementerian Kesehatan. Tetapi, dapatnya dibagi-bagi karena masih ada daerah yang sama dengan kami. Padahal, aglomerasi ini menjadi tujuan utama, harusnya menjadi prioritas,” ucap Rahmat, Rabu (4/8/2021), di Bekasi.

KOMPAS/STEFANUS ATO

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi

Baca juga: Vaksinasi Siswa SMP di Kota Bekasi Menyasar 108.000 Anak, Dimulai Rabu

Di Kota Bekasi, stok vaksin yang tersedia 120.000 dosis vaksin Sinovac. Vaksin itu mulai Rabu ini telah diberikan kepada anak usia 12-17 tahun atau siswa sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Bekasi. Pada hari pertama vaksinasi anak itu, Satuan Tugas Covid-19 Kota Bekasi melaksanakan vaksinasi massal di sejumlah SMP di empat kecamatan dengan total siswa yang divaksin 6.884 siswa.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Inayatullah mengatakan, total siswa tingkat SMP yang divaksin di kota itu sebanyak 108.000 siswa. Pelaksanaan vaksinasi tahap kedua direncanakan dimulai pada 6 Agustus 2021. ”Masih ada delapan kecamatan lagi. Kami rencanakan serentak pada 6 Agustus ini,” kata Inayatullah.

Vaksin ODGJ

Pada Rabu ini, vaksinasi Covid-19 juga dilaksanakan Satuan Tugas Covid-19 Kota Bekasi di Yayasan Cambrud Biru, Kota Bekasi. Warga di yayasan itu merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ)

Salah satu pendiri Yayasan Cambrud Biru, Arymurti, mengatakan, total ODGJ yang dirawat di yayasan itu  168 orang. Dari jumlah itu, jumlah ODGJ yang berhasil divaksin 50 orang.

KOMPAS/STEFANUS ATO

Orang dengan gangguan jiwa menjalani vaksinasi Covid-19 di Yayasan Camrud Biru, Kota Bekasi, pada Rabu (4/8/2021). Total ODGJ yang divaksin 50 orang.

”Ada beberapa yang tidak bisa kami vaksin karena keluarga tidak mengizinkan. Ada keluarga yang tidak bisa kami hubungi. Kami tidak bisa mengambil risiko karena keluarga yang paling tahu riwayat kesehatan mereka,” ucapnya.

Adapun berdasarkan data Dinas Sosial Kota Bekasi, jumlah warga disabilitas, termasuk ODGJ di Kota Bekasi yang telah siap divaksin pada Rabu ini, sebanyak 750 warga. Jumlah disabilitas di Kota Bekasi saat ini sebanyak 2.000 jiwa.

Baca juga: NIK Dipakai Warga Asing, Wasit Ridwan Sempat Gagal Vaksin