10 Hari Terakhir di DKI Jakarta, 1.495 Pemakaman dengan Protap Covid-19

KOMPAS/AGUS SUSANTO

Petugas pemakaman mengenakan hazmat bertuliskan ”Stop Jangan Tambah Lagi” di Tempat Pemakaman Umum Rorotan, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Jumat (25/6/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Dalam sepuluh hari terakhir, 17-26 Juni 2021, grafik kasus Covid-19 di DKI Jakarta meroket. Bersamaan dengan kasus yang tinggi, angka pemakaman dengan prosedur Covid-19 selama 10 hari itu sebanyak 1.495 jenazah.

Pada 17 Juni saja sebanyak 119 jenazah dimakamkan. Sempat turun menjadi 112 jenazah pada Jumat (18/6/2021), lalu jumlahnya naik lagi. ”Tanggal 17 Juni itu juga saat grafik kasus Covid-19 di Jakarta mulai naik,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta Ivan Murcahyo, Senin (28/6/2021).

Pada 17 Juni itu, kasus paparan korona tercatat melonjak menjadi 4.144 kasus. Setelah itu, kasus Covid-19 di DKI Jakarta terus meroket. Hingga Minggu (27/6/2021), jumlah kasus positif mencapai 9.394 kasus.

Baca juga : Kasus dan Pemakaman Covid-19 Tinggi, Jakarta Pilih PPKM Mikro Diperketat

Ivan melanjutkan, untuk pemakaman dengan protap Covid-19, pada Sabtu (19/6/2021) tercatat 126 pemakaman. Minggu (20/6/2021) ada 156 pemakaman dan Senin (21/6/2021) sebanyak 102 pemakaman.

KOMPAS/AGUS SUSANTO

Tenaga kesehatan mengenakan hazmat memimpin senam bersama dengan pasien Covid-19 tanpa gejala yang menjalani isolasi mandiri di Rumah Susun Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara, Jumat (25/6/2021).

Jika pada 17 Juni mencapai 4.144 kasus, sepekan kemudian atau 24 Juni 2021 angka kasus melonjak signifikan menjadi 7.505 kasus. Pada hari yang sama, angka pemakaman tercatat 186 pemakaman.

Jumat (25/6/2021) menjadi hari dengan angka pemakaman dengan protap Covid-19 tertinggi, yakni 187 pemakaman. Sabtu (26/6/2021) sebanyak 183 pemakaman dilakukan.

Baca juga : Dinas Pertamanan DKI Simulasi Mengangkut Jasad Covid-19 dengan Truk

Secara total, dari awal pandemi tahun 2020 hingga Sabtu (26/6/2021), total 20.651 jenazah sudah dimakamkan dengan protap Covid-19 di DKI Jakarta.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia secara terpisah mengatakan, situasi lonjakan pemakaman dengan protap Covid-19 harus membuat masyarakat waspada dan mencegah penyebaran Covid-19 bersama-sama. Saat ini, Pemprov DKI menyiapkan areal 3 hektar di TPU Rorotan, salah satu pemakaman yang disiapkan khusus untuk pemakaman dengan protap Covid-19.