Ratusan Pemudik Negatif Covid-19 dalam Tes Usap Antigen Acak di Bitung
Petugas gabungan melakukan tes usap antigen secara acak kepada pemudik di pos penyekatan sebagai langkah penapisan Covid-19.
Oleh
FRANSISKUS WISNU WARDHANA DANY / STEFANUS ATO
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Sebanyak 125 pemudik dinyatakan negatif Covid-19 berdasarkan tes usap antigen secara acak di pos penyekatan Jalan Raya Gatot Subroto, Bitung, Tangerang, Banten. Petugas gabungan akan terus melakukan tes usap antigen secara acak sebagai upaya penapisan Covid-19.
Kepala Polisi Resor Tangerang Selatan Ajun Komisaris Besar Iman Imanuddin mengatakan, petugas gabungan memperketat pengawasan bagi pemudik yang kembali dari kampung halaman. Salah satunya dengan tes usap antigen secara acak demi memutus mata rantai penularan SARS-CoV-2 penyebab Covid-19.
”Tes usap antigen ini untuk memastikan pemudik tidak berisiko. Kami juga lakukan tes usap antigen ke tingkat warga melalui kepolisian sektor di wilayah Tangerang Selatan,” kata Iman, Minggu (16/5/2021).
Kepada pemudik yang positif Covid-19 berdasarkan tes usap antigen, selanjutnya akan diperiksa tes usap polymerase chain reaction (PCR) hingga dirujuk Rumah Lawan Covid-19, Hotel Yasmin, dan rumah sakit rujukan.
Sementara itu, pada masa arus balik pemudik, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 95.477 kendaraan menuju Jakarta dari arah Sumatera dan Jawa pada Sabtu (15/5/2021). Jumlah itu turun 25,5 persen dari lalu lintas normal sebesar 128.126 kendaraan. Meski begitu, terjadi kenaikan arus kendaraan dari Jalan Tol Jagorawi menuju Jakarta.
Dwimawan Heru, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga menyebutkan, jumlah kendaraan menuju Jakarta dari arah Sumatera melalui Jalan Tol Tangerang-Merak mencapai 30.957 kendaraan atau turun 24,3 persen dari lalu lintas normal sebanyak 40.881 kendaraan.
”Jumlah kendaraan menuju Jakarta dari Jalan Tol Jagorawi justru naik. Melintas sebanyak 35.828 kendaraan dari lalu lintas normal sebesar 28.441 kendaraan,” ujarnya.
Sebanyak 28.692 kendaraan lainnya menuju Jakarta dari Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Jalan Tol Cipularang. Kendaraan yang melintas itu turun 51,2 persen dari lalu lintas normal yang mencapai 58.834 kendaraan.
Dwimawan mengingatkan pemudik ataupun warga untuk melengkapi dokumen persyaratan. Dokumen itu, yakni surat izin keluar masuk (SIKM), hasil negatif tes PCR maksimal 3 x 24 jam, hasil negatif tes usap antigen maksimal 2 x 24 jam atau hasil negatif tes GeNose C19 sebelum keberangkatan.