logo Kompas.id
MetropolitanBanjir Bekasi Akumulasi dari...
Iklan

Banjir Bekasi Akumulasi dari Pembiaran Selama Bertahun-tahun

Warga Kabupaten Bekasi tengah berduka akibat banjir berskala besar di Februari 2021. Keseriusan pemerintah dalam menyelesaikan musibah itu agar tak kembali terulang kini dinanti.

Oleh
STEFANUS ATO
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/IwnT5nFGqUSLO5F7fs_tVdBKyvk=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2F3d3af676-b339-4010-8d09-a62b33d08c47_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Foto udara kawasan hunian dan persawahan yang terendam banjir luapan Sungai Citarum dan Sungai Cibeet di Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (22/2/2021).

Bencana dengan skala cukup luas yang melanda Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, merupakan dampak ganda akibat banjir kiriman, tanggul jebol, sedimentasi, alih fungsi lahan, hingga hilangnya ruang resapan air. Banjir kemarin merupakan akumulasi dari pembiaran selama bertahun-tahun.

Dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, ada tiga faktor utama penyebab banjir di Kabupaten Bekasi. Faktor tersebut, antara lain meluapnya sejumlah sungai besar, curah hujan dengan intensitas tinggi, hingga penyempitan saluran air.

Editor:
nelitriana
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000