logo Kompas.id
MetropolitanBenahi Tata Kelola Semua...
Iklan

Benahi Tata Kelola Semua Daerah Aliran Sungai

Sungai-sungai utama idealnya selebar 15-30 meter dan saluran-saluran air harus saling tersambung, jangan ada yang buntu dan tidak berfungsi. Area limpahan air sungai seperti bantaran kali tidak bisa dibiarkan diokupasi.

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/KeQ0ZvcE2uX2mRoY4-GuSq7Gezg=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2Fccd033d3-eaad-448f-9b36-7dc6ffc07861_jpg.jpg
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Pedagang di Pasar Cipulir, Jakarta, membersihkan kiosnya dari sisa-sisa lumpur yang mengendap saat banjir, Minggu (21/2/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Terjadinya banjir akibat curah hujan ekstrem di awal tahun hendaknya membuat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mempercepat kinerja untuk membenahi daerah aliran sungai. Jalan keluar permanen dari masalah banjir dan genangan, salah satunya, ialah memastikan semua saluran air, selain bebas sampah dan endapan lumpur, juga memiliki lebar yang ideal.

”Pada dasarnya, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah yang tengah berjalan sudah memiliki program pengentasan masalah banjir dari Ibu Kota,” kata Sekretaris Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono, Senin (22/2/2021).

Editor:
nelitriana
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000