905 Personel Dishub DKI Diturunkan, Urai Lalu Lintas Selama Libur Idul Adha

Untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas karena sejumlah aktivitas warga selama libur Idul Adha, 31 Juli-2 Agustus 2020, ada 905 personel Dishub DKI bersiaga di lima wilayah kota di Jakarta.

KOMPAS/LARASWATI ARIADNE ANWAR

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo di Jakarta, Jumat (20/3/2020), mengumumkan, sejak tanggal 23 Maret hingga 5 April jam operasional Transjakarta, MRT, dan LRT adalah pukul 06.00-20.00.

JAKARTA, KOMPAS — Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengerahkan 905 personel untuk membantu mengurai kepadatan lalu lintas menjelang Idul Adha 1441 Hijriah. Semua personel akan bertugas mulai H-1 atau 30 Juli 2020 sampai dengan 2 Agustus 2020 di lima wilayah kota Jakarta.

Syafrin Liputo, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Kamis (30/7/2020), menjelaskan, para personel dinas perhubungan akan membantu mengurai kepadatan lalu lintas pada malam takbiran di lima wilayah kota, di terminal, saat pelaksanaan shalat Idul Adha, serta di tempat-tempat rekreasi.

Diperkirakan akan ada kegiatan takbir keliling oleh masyarakat sehingga kepadatan lalu lintas pada saat malam takbir mesti diurai. Kemudian, ada kegiatan mudik oleh masyarakat. Dishub DKI mengantisipasi lonjakan arus mudik di terminal utama, yaitu di Terminal Kalideres, Terminal Pulo Gebang, Terminal Kampung Rambutan, dan Terminal Tanjung Priok.

”Pada hari-H 31 Juli 2020, kami melakukan antisipasi kemacetan lalu lintas pada saat pelaksanaan shalat Idul Adha di Balai Kota dan tempat ibadah di lima wilayah kota serta pusat perbelanjaan,” kata Syafrin.

Baca juga: Dari Kapasitas Potong 880 Ekor Sapi, Baru 325 Sapi yang Masuk ke PD Dharma Jaya

Pada H+1 tanggal 1 Agustus 2020 dan H+2 pada 2 Agustus 2020, lanjut Syafrin, petugas tetap bersiaga mengantisipasi kemacetan lalu lintas di obyek wisata di lima wilayah kota. Mereka akan membantu mengurai kepadatan lalu lintas, antara lain di Monas, Kota Tua, Ancol, Taman Mini, Taman Marga Satwa Ragunan, dan pusat perbelanjaan.

”Kami dalam pelaksanaan bertugas selama libur Idul Adha berkoordinasi dengan jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya,” ujar Syafrin.

Kompas/Priyombodo

Petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta meminggirkan pembatas jalur sepeda pop up di jalan protokol MH Tahmrin, Jakarta Pusat, Sabtu (27/6/2020).

Terpisah, Kepala Satuan Pelaksana Operasional dan Kemitraan Terminal Terpadu Pulo Gebang Afif Muhroji menjelaskan, untuk arus mudik dari Pulo Gebang bisa dilihat dari arus keberangkatan penumpang. Mulai Jumat (24/7/2020) terjadi keberangkatan yang lumayan banyak.

Pada Jumat (24/7) yang terhitung sebagai H-7 Idul Adha, penumpang yang berangkat sebanyak 508 orang dengan 81 bus. Angka berangkat naik menjadi 774 orang yang dilayani dengan 896 bus pada Sabtu (25/7).

Baca juga: Masjid-masjid Antisipasi Membeludaknya Jemaah Shalat Idul Adha

Pada Minggu (26/7/2020), angka penumpang berangkat naik lagi, yaitu sebanyak 868 orang dengan 98 bus. Angka tertinggi penumpang berangkat adalah Rabu (29/7), sebanyak 1.223 orang yang diangkut dengan 131 bus. Sementara pada Senin (27/7) dan Selasa (28/7), jumlah penumpang berangkat 654 orang dan 728 orang.

Adapun untuk kedatangan tidak banyak. Jumlah penumpang yang datang atau tiba dalam sepekan terakhir ada pada kisaran 140-267 orang saja.