logo Kompas.id
MetropolitanRibuan Nyawa dan Triliunan...
Iklan

Ribuan Nyawa dan Triliunan Rupiah Berpotesi Hilang karena Polusi Udara

Riset Greenpeace Asia Tenggara dan IQAir AirVisual menemukan potensi hilangnya ribuan nyawa dan triliunan rupiah karena polusi udara yang tak tertangani dengan baik.

Oleh
FRANSISKUS WISNU WARDHANA DANY
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/tCOvEwB91oARvjX0DYhmWj3gjuo=/1024x631/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2Fa757a5ee-c1d4-4abd-858c-7694c641a54e_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Kabut inversi permukaan menyelimuti sebagian besar wilayah Jakarta, Selasa (9/6/2020) pagi.

JAKARTA, KOMPAS — Polusi udara menjadi momok di banyak negara, termasuk Indonesia. Selama masalah ini belum dapat tertangani, selama itu pula warga merasakan dampak buruk. Tidak hanya kerugian uang yang ditimbulkan, tetapi juga nyawa warga terancam.

Kerugian dampak polusi udara dapat disimak dalam riset Tracking the Cost of Air Pollution di https://www.greenpeace.org/international/campaign/tracking-cost-air-pollution/. Pada sistem itu tertera potensi kerugian polusi udara di kota-kota besar di dunia, termasuk Jakarta.

Editor:
Andy Riza Hidayat
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000