logo Kompas.id
MetropolitanAntara Pasar Besar dan Upaya...
Iklan

Antara Pasar Besar dan Upaya Memutus Eksploitasi Anak yang Terus Tergagap

Permintaan seks di tempat hiburan malam itu memang cukup ramai. Sejak ”Kompas” tiba pukul 00.00 hingga pukul 02.00, proses transaksi terus berjalan. Para penari striptis di sana juga selalu dikelilingi pengunjung.

Oleh
STEFANUS ATO
· 7 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/SnRRxjshy3rftPaRDA8jUJiKSX0=/1024x497/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2F783c4061-4e0e-40f5-bef1-b589408cd531_jpg.jpg
KOMPAS/STEFANUS ATO

Anak-anak di bawah umur yang dipekerjakan sebagai pekerja seks komersial (PSK) di wilayah Jakarta Pusat diamankan Polres Metro Jakarta Utara, di Jakarta Utara, Senin (10/2/2020). Mereka direkrut dari kampung dengan dijanjikan bekerja sebagai pendamping karaoke.

Kasus prostitusi melibatkan anak di bawah umur kian darurat. Sejak 50 tahun lalu, Indonesia sudah menghadapi persoalan ini dan bertambah kronis. Prostitusi anak bertransformasi menjadi lebih kejam atau masuk dalam kategori perbudakan seks. Jeratan prostitusi anak masih sulit diberantas selama permintaan seks pada anak masih tetap ada.

Berdasarkan catatan Kompas, prostitusi melibatkan anak pertama diberitakan pada 21 Agustus 1970. Saat itu ada 1.600 perempuan yang sudah terlibat prostitusi sejak masih berumur 15-20 tahun. Tak hanya di Jakarta, di Bandar Lampung, sindikat penjualan perempuan muda pernah terjadi pada 9 Februari 1990.

Editor:
nelitriana
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000