Polisi Ciduk 82 Pelaku Premanisme di Jakarta Utara

KOMPAS/JOHANES GALUH BIMANTARA

Kepolisian Resor Metropolitan Jakarta Utara menangkap 82 pelaku premanisme di wilayah Jakarta Utara pada awal bulan puasa ini.

Kepolisian Resor Metropolitan Jakarta Utara menangkap 82 pelaku premanisme di wilayah Jakarta Utara pada awal bulan puasa ini. Di antara mereka terdapat pelaku penganiayaan, pengeroyokan, pencurian, dan pencurian dengan kekerasan. Namun, polisi juga menangkap para peminta pungutan liar atau pungli di jalan.

”Banyak keluhan masyarakat saat di jalan raya, terutama dari sopir-sopir truk, sering dihadang dan dimintai uang. Polres dan polsek (kepolisian sektor) menindak pelaku-pelaku itu,” ucap Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Febriansyah di Jakarta dalam jumpa media hari Minggu (20/5/2018).

Menurut Febriansyah, hasil penyelidikan dan penyidikan sementara ini menunjukkan, para pelaku premanisme tersebut tidak dikoordinatori oleh siapa pun. Hasil pungli, termasuk yang dengan cara memaksa, kebanyakan dipakai untuk membeli makanan dan minuman.

Dari semua pelaku yang ditangkap, polisi menahan 13 tersangka penganiayaan, pengeroyokan, pencurian, dan pencurian dengan kekerasan untuk proses hukum lebih lanjut. Selebihnya ditransfer ke panti-panti Dinas Sosial DKI Jakarta untuk pembinaan. Meski demikian, koordinasi dengan kepolisian wajib ada sebelum mereka keluar dari panti.

KOMPAS/JOHANES GALUH BIMANTARA

Barang bukti hasil premanisme.