Dinas SDA Siagakan Pompa dan Pasang Bronjong di Kemang

JAKARTA, KOMPAS — Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Teguh Hendarwan, Rabu (27/9), mengatakan, munculnya sejumlah genangan akibat hujan seharian yang mengguyur wilayah DKI Jakarta dinilai masih wajar. Genangan yang muncul surut dengan cepat. Namun, Dinas SDA mesti siaga dengan menyiapkan unit pompa air.

Untuk hujan hari Rabu, ujar Teguh, titik-titik yang cukup rawan ada di Petogogandi Jakarta Selatan, Cempaka Putih Raya di Jakarta Pusat, serta Sunrise Garden di Jakarta Barat. Genangan terjadi cukup lama karena pompa air yang terlambat dinyalakan. ”Namun sudah surut,” katanya.

Banjir di Petogogan, lanjut Teguh, terjadi karena luapan air Kali Krukut. Kali yang menyempit itu sebetulnya sudah dalam perencanaan untuk normalisasi. Bangunan di kanan kiri kali sudah didata dan ditertibkan. Namun, memang belum dilanjutkan dengan kegiatan normalisasi.

Sebagai antisipasi, pihak Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane sudah melakukan pemasangan bronjong dari Kemang IX, X, XII, Kemang Raya, sampai belakang Kantor Wali Kota Jakarta Selatan dan Sekolah Tarakanita. Bronjong dipasang sepanjang 800-900 meter.

Untuk menghadapi hujan yang diprediksi masih akan terjadi, Dinas SDA DKI Jakarta menyiagakan 451 pompa, baik pompa stationer ataupun pompa mobile. ”Sebanyak 18 pompa di antaranya masih proses perbaikan, jadi pompa saya anggap siap,” ujar Teguh.