Djarot Lepas Petugas Pemeriksa Kesehatan Hewan Kurban
Oleh
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat melepas petugas pemeriksa kesehatan hewan dan daging kurban pada Jumat (1/9) di Balai Kota, Jakarta Pusat. Tim pemeriksa hewan dibentuk untuk memastikan daging kurban aman dikonsumsi.
Acara pelepasan petugas pemeriksa kesehatan hewan dilakukan oleh Djarot seusai shalat Id di Masjid Istiqlal. Pelepasan dilakukan secara simbolis dengan perwakilan petugas dari wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Utara, dan Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI).
Pembentukan tim pemeriksa tersebut juga bertujuan mengantisipasi adanya hewan kurban yang terjangkit virus berbahaya. ”Sampai saat ini belum ada temuan terkait hewan yang terjangkit virus seperti antraks. Kami akan terus mengantisipasi hal tersebut,” kata Djarot.
Pada Idul Adha tahun ini, sebanyak 817 petugas pemeriksa kesehatan hewan dan daging kurban diterjunkan. Petugas merupakan gabungan dari Institut Pertanian Bogor, Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta, dan PDHI.
Tim pemeriksa akan bertugas sampai Sabtu (2/9). Alasannya, pemotongan hewan kurban kemungkinan masih berlangsung hingga Sabtu.
Di sela-sela penjelasannya, Djarot memberikan pesan dalam perayaan Idul Adha tahun ini. ”Bukan hanya hewan yang disembelih, melainkan nafsu-nafsu hewani yang ada dalam diri manusia juga ’disembelih’,” ujarnya.
Setelah melepas petugas pemeriksa kesehatan hewan dan daging kurban secara simbolis, Djarot lantas menuju Kelurahan Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Kedatangan Djarot ke lokasi tersebut untuk meresmikan model penampungan dan pemotongan hewan kurban Masjid Jami Baiturrahman Al-Haq. (DD15)