TANGERANG SELATAN, KOMPAS — Selama masa Ramadhan hingga akhir Juni, stok darah di Palang Merah Indonesia Tangerang Selatan tersedia dalam jumlah aman. Hingga Senin (26/6), stok darah yang disimpan masih sekitar 300 kantong.
Ramadhan tahun lalu, stok darah di PMI Tangsel sempat kosong. Hal itu membuat pihak pengelola melakukan antisipasi penyimpanan darah sejak sebelum masa puasa tahun ini.
”Kami juga gencar untuk keliling ke gereja selama masa Ramadhan ini,” ujar Ahmad Jihad, anggota staf PMI Tangerang Selatan, Senin (26/6).
Selain itu, PMI Tangsel juga rutin berkeliling membuka layanan donor darah saat malam hari ketika waktu tarawih. Kantor PMI Tangsel dibuka 24 jam untuk menerima warga yang ingin menyumbangkan darahnya.
Jihad mengatakan, jumlah donor mengalami penurunan hingga 50 persen pada bulan Ramadhan, padahal jumlah permintaan darah relatif sama dengan bulan biasa.
”Rata-rata 1.000 kantong yang dibutuhkan tiap bulan,” ujarnya.
Namun, Jihad memastikan hingga akhir Juni, stok darah sudah aman. ”Mulai 1 Juli nanti kami sudah jadwalkan untuk keliling lagi,” kata Jihad.